Prabowo Sebut Indonesia Bubar 2030, Gatot: Ini Warning
- VIVA/Agus Rahmat
VIVA – Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo menanggapi pernyataan Ketua umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang menyatakan Indonesia diramal bubar pada tahun 2030.
Sebelumnya, Prabowo menyebutkan Indonesia diprediksi bubar pada 2030. Prediksi ini dinyatakan Prabowo dalam sebuah video yang diunggah dari akun resmi Facebook Gerindra berdurasi satu menit 18 detik.
“Jadi, ini adalah warning. Dulu ada negara besar dengan adidaya kuat, Uni Soviet, tidak sampai lima tahun indikasinya, bubar. Berubah menjadi 15 negara. Jadi, kita tanggapi ini dengan positif, jangan sampai terbuai,” ujar Gatot dalam wawancara salah satu stasiun televisi yang diunggah di Youtube, yang dikutip VIVA, Selasa 3 April 2018.
Gatot mengatakan, untuk mengantisipasi hal tersebut, pemerintahan di bawah kepemimpinan Joko Widodo sudah membuat program-program yang akan dilakukan. Dia melihat, pemerintahan sekarang ini berjalan sesuai dengan on the track, namun hanya yang menjadi perhatian adalah kemiskinan dan kesenjangan sosial.
Selama menjadi bagian dalam pemerintahan Jokowi, Gatot mengingatkan kepada khalayak muda untuk tidak terbuai, karena generasi muda merupakan tulang punggung yang harus memilikI wawasan.
“Seperti pengalaman kita di 98, diawali dengan krisis ekonomi, krisis sosial, baru kerusuhan sosial. Bangsa ini kan punya kekuatan tersendiri, tidak boleh terpecah,” kata Gatot.
Laporan: Gadis Neka Osika
Sosok Shella Ghivitamala, Kowad Cantik Pernah Bertugas di Lebanon
Sosok Shella Ghivitamala sempat menjadi sorotan beberapa tahun lalu usai dirinya digosipkan masih menjadi ajudan dari eks Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
