Polri Harap Angka Kecelakaan Tahun 2020 Turun 50 Persen
- VIVA.coi.id/M Ali Wafa
VIVA - Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Lalu Lintas tahun 2018 digelar Korps Lalu Lintas Polri di Hotel Kartika Discovery Kuta, Bali, dalam dua hari. Rakernis ini dibuka langsung oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian pada Kamis, 22 Maret 2018.
Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Pol Royke Lumowa, dalam sambutannya memberikan laporan kepada Kapolri terkait kerjasama yang dilakukan Korps Lalu Lintas Polri bersama para stakeholder tentang kesuksesan bersama menangani beberapa permasalahan dalam lalu lintas, di antaranya kesuksesan dalam penanganan kemacetan pada operasi ramadhaniya, dan lainnya.
"Ada tiga hal keberhasilan yang dijalankan bersama. Salah satunya adalah soal kecelakaan lalu lintas," kata Royke dalam keterangan tertulisnya.
Royke menambahkan, sebagaimana yang diamanatkan PBB melalui program Decade of Action for Road Safety tahun 2011-2020, yakni menurunkan angka fatalitas korban kecelakaan lalu lintas hingga 50 persen.
Dengan ini, pemerintah menargetkan melalui rencana umum nasional keselamatan jalan untuk dapat mengurangi indeks fatalitas kecelakaan lalu lintas.
"Pada tahun 2017, jajaran Korps Lalu Lintas bersama para stakeholder berhasil menekan angka kecelakaan dengan persentase 44 persen dari baseline tahun 2010. Oleh karena itu diharapkan pada tahun 2020 target runk menurunkan fatalitas korban kecelakaan lalu lintas hingga 50 persen," katanya.
Terkait permasalahan kemacetan lalu lintas selama tahun 2017, lanjut Royke, Polri bersama stakeholder terkait mampu mengurai kemacetan selama pelaksanaan pengamanan mudik lebaran, libur Natal, dan Tahun Baru serta hari-hari libur panjang nasional.
"Tahun ini bersama kementerian terkait Polri juga turut andil dalam operasi Green Line dalam rangka penannganan kemacetan tol Jakarta-Cikampek melalui beberapa paket kebijakan," ujarnya.
Terkait pelanggaran lalu lintas, Korlantas Polri telah membangun modernitas polantas yang dikembangkan melalui program-program ERI, SDC, INTAN, SSC, serta Smart Manajemen.
Selain memberikan laporan hasil kerja pada tahun 2017, Kakorlantas melalui Rakernis Fungsi Lalu Lintas T.A 2018 juga me-launching empat program unggulan baru, di antaranya, Prioritas Penanganan 7 Pelanggaran Lalu Lintas, Program Sosialisasi Transportasi Sehat Merakyat, Traffic Accident Research Center, dan Layanan Publik Safety, yang kemudian secara resmi di-launching oleh kapolri.
Turut hadir dalam Rakernis Fungsi Lalu Lintas, Perwakilan Kementerian Perhubungan, Direktur Utama PT. Jasa Raharja, Perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, Kementerian PUPR, Kementerian Bappenas, Dirjen Perhubungan Darat Irjen Pol. Budi Setyadi, Badan Pengawas Pemilu RI, dan Komisi Pemilihan Umum Pusat. (ase)