Operasi Ditutup, Enam Korban Longsor Brebes Masih Hilang

Tim SAR mencari korban longsor di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Sumber :
  • VIVA/Dwi Royanto

VIVA – Operasi pencarian korban longsor di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, resmi ditutup pada Rabu 28 Februari 2018. Pencarian diakhiri, setelah operasi digelar selama tujuh hari.

Banjir dan Tanah Longsor di Soppeng Sulsel, Satu Orang Hilang

Penutupan resmi operasi oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dilakukan siang ini. Seluruh pihak yang terlibat adalah Basarnas, TNI, Polri, Tim DVI Polda Jateng, potensi SAR maupun masyarakat.

Menurut Kepala Basarnas Jawa Tengah, Noer Isrodin Muchlisin, meski operasi pencarian korban dihentikan, tanggap darurat bencana tetap dilanjutkan. Hal itu dalam rangka pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak, serta perbaikan dan pemulihan infrastruktur yang rusak.

Diduga Picu Banjir Bandang di Sukabumi, 3 Perusahaan Tambang Diperiksa Polisi

"Sesuai prosedur, pencarian kami hentikan setelah tujuh hari digelar, mengingat efisiensi dan efektivitas dari proses identifikasi lokasi korban yang masih tertimbun juga semakin sulit," kata Noer.

Selain luasnya area, faktor risiko longsor susulan juga masih sangat besar, mengingat curah hujan yang cukup tinggi di kawasan bukit Lio saban hari.

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sumbar, Waspada Banjir dan Tanah Longsor

Secara khusus, Noer menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua unsur yang terlibat dalam operasi bencana longsor di Brebes. Ada 72 organisasi dari pemerintah, masyarakat, serta Potensi SAR dengan jumlah total 1.226 personel.

"Semua jajaran sudah bekerja dengan maksimal, melakukan pencarian di seluruh sektor yang teridentifikasi. Pihak keluarga juga sudah mengikhlaskan, maka dengan ini proses pencarian kami tutup," katanya. 

Bencana longsor di Desa Pasir Panjang terjadi pada Kamis pagi, 22 Februari 2018. Material longsor berasal dari puncak Bukit Lio dan menimbun pengguna jalan dan petani yang beraktivitas di bawahnya.

Sejak ditutupnya operasi pencarian, jumlah korban longsor yang meninggal dunia sebanyak 12 orang, 18 orang korban selamat, serta enam korban belum ditemukan.

Berikut, data korban selamat, meninggal dan hilang:

Korban selamat:

1. Dadang
2. Wartiah
3. Minarto
4. Eri Pujianto
5. Wati
6. Mulyono
7. Turti
8. Karyoto
9. Azam
10. Anto
11. Windi
12. Durti 
13. Dasri 
14. Daswa
15. Ajid 
16. Tarsinah
17. Kuswanto 
18. Warnoto 

Korban meninggal:

1. Karsini 
2. Casto
3. Wati
4. Radam
5. Kiswan / Tewol
6. Wartinah
7. Sarmah
8. Turkiah
9. Rasminah 
10. Casti
11. Caski (MD di RS)
12. Darsip

Korban hilang:

1.  Marsui
2. Suwirso
3. Haryanto
4. Wastim Wahyu 
5. Rustam Rusyadi 
6. Sujono

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya