Pimpinan KPK Belum Tahu Tugas untuk Novel

Novel Baswedan saat tiba di Tanah Air dari Singapura, 22 Februari 2018.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

VIVA – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan, akhirnya pulang ke Tanah Air, pasca menjalani perawatan medis selama lebih dari 10 bulan di Singapura akibat disiram air keras.

Novel Baswedan Sebut Hasto Sudah Tersangka Sejak OTT 2020, Sindir Ulah Firli Cs yang Buatnya Lolos

Meskipun sudah pulang ke Indonesia, Novel tidak lantas dapat langsung bekerja di lembaganya. Wakil Ketua KPK Saut Situmorang pun mengakui pihaknya belum tahu tugas apa yang akan diberikan kepada Novel Baswedan.

"Kami masih pikirkan nanti seperti apa penugasan yang akan kami berikan (untuk Novel Baswedan)," kata Saut saat dikonfirmasi, Kamis, 22 Februari 2018.

Hasto Merasa Penetapan Tersangka Kepadanya Politis, Begini Tanggapan Novel Baswedan

Saut menambahkan, harapan utama untuk Novel yakni pemulihan total sebelum nantinya menjalani rutinitas di KPK. Apalagi mata kiri Novel masih belum berfungsi maksimal, karena harus menjalani operasi lanjutan pada Maret atau April nanti.

"(Harapan kami) Novel bisa pulih seperti semula dan bergabung lagi dengan tim (penyidik) KPK," kata Saut.

Harapan Novel Baswedan di Hakordia 2024, Kasus Jerat Firli Bahuri Tidak Berlarut

Jabatan Novel Baswedan di KPK yakni penyidik sekaligus ketua Wadah Pegawai. Tugas terakhir sebelum mengalami teror, yakni kepala Satgas Perkara e-KTP.

Mantan penyidik KPK Novel Baswedan

Mantan Penyidik KPK Novel Baswedan Cs Sambangi KPK, Ada Apa?

Novel Baswedan datang ke KPK bersama Kasatgasus Pencegahan Korupsi Polri.

img_title
VIVA.co.id
9 Januari 2025