Sponsor Asian Games 2018 Melebihi Target
- Arrijal Rachman/VIVA.co.id.
VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memastikan tidak ada kekurangan anggaran untuk penyelenggaraan Asian Games pada 18 Agustus 2018. Sebab, pihak sponsor yang akan membiayai acara tersebut terus bertambah, bahkan melebihi target.
"Sponsor melebihi dari target kita semula. Jadi berita baik soal itu," ungkap JK usai Rapat Koordinasi Persiapan Penyelenggaraan Asian Games XVIII 2018 di Wisma Serbaguna, Senayan, Jakarta, 19 Februari 2018.
Karena itu lanjutnya, baik pemerintah dan panitia sudah tidak mengkhawatirkan soal anggaran. Saat ini, semua pihak sedang fokus persiapan lain seperti persiapan infrastruktur dan penunjang lainnya agar acara tersebut berjalan dengan baik.
Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) Erick Thohir mengatakan, anggaran yang telah terkumpul mencapai Rp6,6 triliun. Jumlah tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), termasuk dari pajak, serta sponsor.
"Angkanya sudah mulai fix Rp6,6 triliun. Itu sudah beserta pajak dan sponsor," ungkap Erick.
Lebih lanjut Erick mengatakan, anggaran tersebut telah sesuai dengan perkiraan. Di mana target penyelenggaraan awal adalah sebesar Rp4,5 triliun dari pemerintah, ditambah dengan perolehan dari pajak sebesar Rp1 triliun, dan sponsor yang sudah hampir mencapai Rp1 triliun lebih.
"Sponsor kira-kira tadinya di-budget-in Rp700 miliar, sekarang sudah bisa sampai Rp1 triliun. Ini kan sudah melebihi target," ungkap Erick.
Asian Games 2018 akan diselenggarakan pada 18 Agustus 2018-2 September 2018. Di mana lokasi yang ditentukan untuk penyelenggaraannya adalah di dua tempat yaitu Jakarta dan Palembang dan beberapa daerah pendukung lainnya. (one)