Kapolda Sumsel Kaget Ican Jual 6 Kg Sabu Cuma Dua Hari

Kepala Polda Sumatra Selatan, Inspektur Jenderal Polisi Zulkarnain Adinegara (kiri), menanyai seorang tersangka pengedar sabu-sabu dalam pemusnahan narkoba di Palembang pada Kamis, 15 Februari 2018.
Sumber :
  • VIVA/Aji YK Putra

VIVA – Kepolisian Daerah Sumatra Selatan memusnahkan narkoba jenis sabu-sabu sebanyak 6,3 kilogram dan 3.000 lebih pil ekstasi. Barang bukti itu adalah hasil pengungkapan kasus sejak Desember 2017 sampai Januari 2018 dengan 13 tersangka.

207 Kg Sabu dan 90 Ribu Ekstasi Jaringan Malaysia Dijual dengan Modus Jual Beli Mobil

Narkotika yang ditaksir senilai total Rp7,5 miliar itu dimusnahkan dengan cara digiling atau diblender dan dicampur detergen. Polisi menyebut sabu-sabunya berkualitas terbaik berdasarkan reaksi kimia yang ditimbulkan setelah dicampur deterjen dan diblender.

"Ini terlihat dari reaksi kimianya berwarna biru; sabunya kualitas terbaik," kata Ajun Komisaris Polisi Imade Suwetra, Kepala Sub Bidang Laboratorium Forensik Polri, ketika hadir dalam pemusnahan itu di Markas Polda Sumatra Selatan di Palembang pada Kamis, 15 Februari 2018.

4 Nelayan Ditembak Polisi Ketahuan Bawa 18 Kg Sabu dan 86.500 Butir Ekstasi di Asahan

Kapolda Sumsel Kaget Ican Jual 6 Kg Sabu Cuma Dua Hari

Kepala Polda Sumatra Selatan, Inspektur Jenderal Polisi Zulkarnain Adinegara, ketika mendengar pengakuan tersangka bernama Ican, pengedar suruhan seorang tahanan di Lapas Palembang. Sebab Ican sanggup menjual enam kilogram sabu-sabu cuma dalam dua hari.

Ekspresi Wanita Pemakai Sabu yang Diringkus Polisi Bikin Salfok Netizen: Masih On

"Hah? Dua hari enam kilo? Kamu edarkan di mana?" tanya Zulkarnain.

Ican tak mengarang cerita. Dia berterus terang sabu-sabu itu memang pesanan pengedar lain di Palembang, sementara dia mengantarkan barangnya. Dia mengaku baru dua kali saja mengantarkan sabu-sabu sesuai perintah Yoga si tahanan di Lapas Palembang.

Zulkarnain segera memerintahkan aparatnya agar memperketat pengamanan di daerah-daerah perbatasan antarprovinsi. Soalnya narkoba-narkoba itu diselundupkan melalui Aceh dan Medan, lewat jalur udara maupun darat. (ase)

Bea Cukai Langsa bongkar kasus narkotika

Kerja Sama Bea Cukai-Polri Bongkar Kasus Narkotika di Perairan Aceh Tamiang

Bea Cukai dan Satuan Tugas Narkotika (Narcotics Investigation Center/NIC) Bareskrim Polri bongkar upaya penyelundupan narkotika di Perairan Aceh Tamiang.

img_title
VIVA.co.id
7 November 2024