Jumlah Santri Diduga Keracunan Vaksin Difteri Bertambah

Ilustrasi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA – Setelah 60 santri pondok pesantren Al-Falah, Sumber Gayam, Kadur Pamekasan, keracunan diduga vaksin imunisasi difteri, kasus sejenis meluas ke Ponpes Pancoran Kadur, yang berlokasi tidak jauh dari Ponpes Al-Falah.

Hal tersebut diungkapkan oleh Camat Kadur, Pamekasan, Amirus Saleh, yang mengatakan bahwa ada sekitar 25 santri dari Ponpes Pancoran, mengalami kasus serupa dengan Ponpes Al-Falah.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, para santri Ponpes Pancoran Kadur yang menjadi korban seluruhnya adalah santriwati.

“Saya baru saja menerima laporan bahwa ada 25 santriwati Ponpes Pancoran yang mengalami kasus serupa dengan Ponpes Al-Falah, dan saat ini tengah proses evakuasi dari Ponpes Pancoran ke Puskesmas Kadur dan sekitarnya,” ujar Amirus Saleh.

Amir juga menjelaskan bahwa puskemas di Kecamatan Kadur telah penuh, sehingga sebagian korban keracunan yang diduga bersumber dari suntikan vaksin imunisasi difteri ini, dirawat di puskesmas terdekat. Bahkan sebagian korban juga dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Pamekasan.

Menanggapi kondisi tersebut, Sekretaris Dinas Kesehatan Pamekasan, Ali Maksum, menjelaskan bahwa kejadian usai disuntiknya para santri dengan vaksin difteri seperti yang terjadi saat ini, merupakan Kejadian Luar Biasa atau KLB. Karena para korban harus mendapat penanganan medis yang serius, di beberapa puskesmas terdekat dengan Puskesmas Kadur.

“Para korban harus mendapat perawatan medis secara khusus, dan kondisi ini masuk dalam kondisi Kejadian Luar Biasa (KLB), sampai kondisi para korban berangsur pulih dan membaik nantinya,” ujar Ali Maksum.

Selain itu, Ali juga menjelaskan bahwa untuk sementara penyebabnya adalah efek dari trauma psikologis, sehingga awalnya hanya beberapa santri yang pingsan, dan santri lainnya yang menyaksikannya pun ikut terbawa suasana, sehingga yang lainnya ikut pingsan.

Kisah Tukang Tambal Ban di Pamekasan Bisa Naik Haji Bersama Sang Istri Setelah Penantian 57 Tahun

Selain itu, menurutnya, kejadian ini merupakan kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (IPI), sehingga untuk pembiayaan selama berobat akan digratiskan. (ase)

Laporan: Veros Afif

RSUD Smart Pamekasan Larang Nakes Cuti Antisipasi Lonjakan Pasien Pasca Libur Lebaran
5 orang warga di Kabupaten Pamekasan tewas menghirup gas dalam sumur

5 Orang Tewas di Pamekasan Usai Hirup Gas Beracun dari Dalam Sumur Tua

 Lima orang warga di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa timur, tewas di dalam sumur tua pada Kamis, 28 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024