Pemuda Mengamuk di Gereja Sleman, Pastur dan Jemaah Luka
- VIVA/Bayu Nugraha
VIVA – Umat Katolik yang sedang mengikuti misa di Gereja Katolik St Lidwina di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Minggu pagi, histeris dan ketakutan akibat ulah Suliyono (23 tahun) pemuda asal Banyuwangi yang mengamuk di dalam gereja dengan membawa senjata tajam.
Aksi penyerangan brutal dengan senjata tajam oleh pelaku saat Pastur Prier memimpin misa itu menyebabkan sejumlah umat yang sedang beribadah, termasuk Prier, mengalami luka bacok di beberapa bagian tubuh dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Kejadian tragis itu berawal ketika misa sedang berlangsung pelaku masuk dari pintu gereja bagian barat dan langsung menyerang jemaah bernama Martinus Parmadi Subiantoro. Martinus mengalami luka sabetan di bagian punggung dan jemaah yang berada di belakang (bagian kanopi) langsung membubarkan diri.
Tak puas pelaku masuk ke gedung utama gereja sambil mengayun-ayunkan senjata tajam dan jemaah di dalam gereja langsung membubarkan diri.
Selanjutnya pelaku berlari ke arah koor dan langsung menyerang Romo Prier yang sedang memimpin misa. Pelaku masih menyerang para jemaat yg masih berada di dalam gereja dan mengenai jemaah Budi Purnomo. Pelaku semakin kalap dengan masih mengayun-ayunkan senjata tajamnya ke patung Yesus dan patung Bunda Maria di mimbar gereja.
Aksi brutal penyerangan terhadap jemaah yang sedang mengikuti misa Minggu pagi itu langsung dilaporkan ke Polsek Gamping Sleman melalui sambungan telepon.
Dengan menggunakan mobil patroli Aiptu Munir datang ke lokasi dan mencoba melakukan negosiasi terhadap pelaku untuk menyerahkan diri. Namun pelaku justru menyerang petugas dengan senjata tajam di tangannya. Aiptu Munir terluka di bagian tangan.
Petugas langsung memberikan tembakan peringatan namun tak digubris pelaku dan akhirnya polisi memuntahkan timah panas yang mengenai perut pelaku yang akhirnya membuat menyerah. Pelaku langsung dilarikan ke Rumah Sakit yang tak jauh dari gereja itu.
Akibat tindakan brutal pemuda asal Banyuwangi, Jawa Timur, pastur dan petugas kepolisian luka. Berikut ini identitas korban luka:
1. Budijono, mengalami luka sobek pada bagian kepala belakang dan leher bagian belakang.
2. Romo Prier, mengalami sobek pada kepala belakang.
3. Aiptu Munir, mengalami luka pada tangan.
4. Martinus Parmadi Subiantara, mengalami luka pada punggung.
Informasi terakhir Pastur Prier yang mengalami luka di bagian kepala dirawat di Rumah Sakit Pantirapih dan segera menjalani operasi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda DI Yogyakarta, AKBP Yulianto, mengonfirmasi peristiwa itu tetapi menolak menjelaskan lebih terperinci. "Yang jelas saat ini penyidik sedang mendalami kejadian tersebut. Untuk motif dan lainnya juga masih didalami," katanya.
Menurut Kepala Polres Sleman, AKBP Muchamad Firman Lukmanul Hakim, pelaku belum dapat dimintai keterangan karena masih dirawat di rumah sakit setelah ditembak oleh polisi. Setelah kondisi pelaku membaik, polisi akan memeriksanya untuk mengetahui motif penyerangan itu.
Ditanya soal kemungkinan pelaku mengalami gangguan jiwa, Lukmanul belum dapat memastikan karena aparatnya masih dalam proses penyelidikan. "Belum sampai ke arah pelaku mengalami gangguan jiwa. Namun yang jelas ada tindak pembacokan oleh pelaku," katanya.
3 Militan Perempuan Sadis di Dunia, Ada yang Meledakkan Dirinya Sendiri
Bukan hanya pria, Militan Perempuan juga sanggup melakukan aksi-aksi yang sangat sadis. Dari mulai melakukan aksi bom bunh diri, mengorganisir serangan, hingga penyiksaan
