Dua Prajurit TNI Kena Ledakan Granat saat Latihan
- Kodam Iskandar Muda
VIVA – Dua prajurit TNI pada Komando Daerah Militer Iskandar Muda terluka akibat ledakan granat saat latihan di Resimen Induk Kodam setempat di Mata Ie, Aceh Besar, Aceh, pada Kamis, 8 Februari 2018.
Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda, Kolonel Kavaleri Rusdi, mengonfirmasi bahwa kedua prajurit itu memang sedang mengikuti pendidikan sekolah calon bintara reguler atau Secaba Reg. "Itu kecelakaan saat latihan Secaba," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun VIVA, kedua korban ledakan granat, antara lain Wisna nomor siswa 578 (dari Kesatuan Kodim 0105 Aceh Barat) dan Hermanto Selian (dari Kesatuan Kodim 0110 Aceh Barat Daya).
Saat itu, siswa Kompi C dan Kompi D baru siap melaksanakan materi latihan menembak. Sebelum rehat, para siswa kedua kompi menggelar latihan pembinaan fisik di depan lapangan tembak eksekutif Resimen Induk Kodam Iskandar Muda.
Di tengah-tengah latihan, Hermanto mengeluh sakit perut karena riwayat diare. Dia meminta izin untuk ke toilet. Pelatih menunjuk Wisna untuk menemani Hermanto dan mereka diarahkan agar buang air besar di seputaran lapangan tembak eksekutif.
Namun karena sudah kebelet, diduga Hermanto tidak mengikuti petunjuk pelatih. Ia memilih buang air besar di kolam tempat materi lempar granat karena jaraknya relatif dekat.
Tiba-tiba, terdengar suara ledakan. Saat pelatih dan beberapa siswa mengecek, keduanya sudah terkapar di lokasi. Seketika, kedua korban diboyong ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Para korban mengalami luka-luka di sekujur tubuh.