Sang Raja Mangkat, Ribuan Orang Melayat di Istana Pagaruyung
- Wikipedia
VIVA – Ribuan orang datang untuk melayat Sutan Muhammad Taufik Thaib, raja Kerajaan Pagaruyung, di Istana Silinduang, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, Jumat siang, 2 Februari 2018.
Sutan Taufik adalah raja ke-13 Kerajaan Pagaruyung. Dia meninggal dunia pada Kamis malam, setelah dirawat selama 20 hari di Rumah Sakit Umum Pusat M Djamil di Kota Padang. Sang raja meninggalkan istri bernama Siti Rahmah Oesman serta dua anak yakni, Sutan Emir Hidayat dan Sutan Arif Budimansyah.
Jenazah sang raja dimakamkan di pandam perkuburan kaum Istana Silinduang. Namun ribuan orang silih berganti melayat untuk memberikan penghormatan terakhir kepada raja bergelar Tuanku Mudo Mangkuto Alam itu.
Kabar duka itu mengejutkan masyarakat Sumatra Barat, terutama warga Kabupaten Tanah Datar dan keluarga serta kerabat dekat Kesultanan Minangkabau Pagaruyuang Darul Qoror.
Betti Shadiq Pasadigoe, anggota Komisi IX DPR RI yang datang melayat, menyebut kepergian Rajo Sutan Muhammad Taufik Thaib adalah duka bagi semua masyarakat Minangkabau. Almarhum, katanya, merupakan sosok panutan yang disegani.
Betti mengenang, Almarhum selain sosok yang arif, juga dikenal memiliki daya ingat yang kuat. Tak heran jika wawasan serta pengetahuannya tentang sejarah, adat, dan budaya juga cukup luas.
Istana Pagaruyung, yang Memancarkan Pesona Minang
Istana ini menjadi pusat kegiatan Tour De Singkarak.
