Anies Baswedan Panen Padi di Sawah Ibu Kota

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memanen padi di kawasan Cakung
Sumber :
  • VIVA/Anwar Sadat

VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memanen padi di kawasan Cakung, Jakarta Timur pada Selasa pagi 23 Januari 2018. Anies tiba di lokasi persawahan tersebut sekira pukul 06.20 WIB.

Dinas Pertamanan Temukan Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin

Dengan memakai caping dan membawa arit, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mulai turun ke area penanaman padi jenis Inpari 22 tersebut. Anies didampingi oleh Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana beserta jajarannya mulai memanen padi sedikit-demi sedikit.

Dalam kegiatan tersebut Anies didampingi juga oleh Kepala dinas Ketahanan pangan kelautan dan pertanian Darjamuni dan Kepala UPT Pusat Pengembangan Benih dan proteksi tanaman (P2BPT) Ali Nurdin.

Dukung Perombakan Pejabat di Lingkungan Pemprov DKI, Pengamat: Tingkatkan Sinergitas Antar Birokrasi Dari DKI ke DKJ

"Hari ini kita panen padi, di sawah yang ada di Jakarta. Dan di Jakarta masih ada sekitar 300 hektar sawah dan di lokasi ini ada 3 hektar sawah. Ditanam bulan Oktober, November dan sekarang sudah panen," kata Anies dalam kegiatan tersebut.

Menurut Anies, dalam satu hektar sawah dapat menghasilkan lima ton beras. Maka dari itu, Ia berharap agar warga Jakarta turut menjaga sawah yang ada di Jakarta agar dapat menjaga ekosistem dengan baik.

Pemprov Jakarta Ungkap Pemadaman Lampu Serentak Turunkan Emisi Karbon hingga 66,49 Ton

"Mari kita jaga sama-sama dan mari kita sadari Jakarta memiliki ekosistem yang lengkap, di sini ada juga lahan pertanian yang harus kita jaga," ujarnya

Anies berharap agar dari sawah-sawah yang ada di Jakarta dapat menghasilkan manfaat khususnya bagi warga DKI Jakarta. "Jadi harus dapat dipastikan juga hasil pertanian ini dapat dimanfaatkan hasilnya untuk warga Jakarta," ujarnya

Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi

Pemprov Jakarta Bakal Kaji Wacana Kantin Sekolah Dipungut Pajak

DPRD Jakarta menilai kantin sekolah berpotensi menghasilkan pendapatan retribusi daerah.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024