Hobi Mahal Bambang Soesatyo, Koleksi Mobil Mewah
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA – Ketua DPR, Bambang Soesatyo atau Bamsoet menceritakan soal hobinya mengoleksi mobil. Ia mengaku memang memiliki hobi terhadap mobil.
"Sejak saya muda. Sejak saya sanggup beli mobil. Dulu waktu saya wartawan itu mobil saya Volvo. Itu sudah mewah banget itu. Tanya aja sama Saragih. Pemred saya saja belum punya handphone, saya saja sudah punya handphone dulu," kata Bamsoet di gedung DPR, Jakarta, Kamis, 18 Januari 2018.
Ia mengatakan, dirinya bukan menyombongkan diri. Tapi ia ingin menunjukkan dalam hidupnya memang ada keinginan kuat mengubah hidup dengan bekerja keras.
Saat ditanya soal ada berapa koleksi mobilnya, ia enggan menyebutkan. Baginya, hal tersebut hanya untuk kesenangan pribadinya. Meski begitu, ia memastikan melaporkan seluruh harta kekayaannya. Termasuk mobil Tesla miliknya.
"(Tesla) belum. Nanti. Ada yang saya jual, ada yang saya beli. Tesla dari saya jual Alphard, beli Tesla. Karena saya harus memulai kendaraan yang selain hemat energi juga hemat lingkungan," kata Bamsoet.
Meski ia tak mau menyebutkan jumlah mobilnya, ia mempersilakan wartawan mengecek bermacam-macam mobil di Instagram-nya. Ia mengaku tiap minggu pasti ke bengkel untuk mengotak-atik mobilnya.
"Begitu saya menjadi ketua DPR, maka saya akan bekerja keras menyesuaikan dengan tugas. Kan saya menjadi ketua DPR selama dua tahun ini untuk menjaga apa namanya lifestyle itu," kata Bamsoet.
Ia pun tak mau mengubah hobi lamanya setelah menjadi Ketua DPR. Menurutnya, ia tak perlu menjadi orang lain ketika menjadi ketua DPR.
"Pokoknya saya akan berusaha untuk menyesuaikan dengan jabatan saya. Dan jabatan saya kan enggak lama. Cuma dua tahun. Sebelumnya saya kan adalah orang yang bebas sebebas-bebasnya lah. Gue punya ini ya gue tampilin saja lah. Kan enggak perlu jadi orang lain," kata Bamsoet.
Mobil Paling Mewah Ketua KPK Baru yang Punya Kekayaan Miliaran Rupiah
Melalui rapat pleno Komisi III DPR RI, jenderal polisi Setyo Budiyanto terpilih menjadi Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) periode 2024-2029 di era pemerintahan Pre
