Tiket Kereta Bandara Ternyata Ada Dua Tipe

Kereta Api Bandara Soetta
Sumber :
  • ANTARA Foto/Akbar Nugroho Dumay

VIVA – Kereta Bandara Soekarno Hatta mulai diuji coba hari ini, Selasa 26 Desember 2017. Uji coba akan berakhir hingga 2 Januari 2018 mendatang.

Ingin Diintegrasikan, Jokowi Minta Transportasi Publik Harus Mudah dan Nyaman

Berdasarkan pantauan VIVA, masih banyak penumpang berebut memilih tempat duduk. Padahal pemilihan tempat duduk disesuaikan dengan nomor yang tertera pada tiket.

Saat pembelian tiket, akan ada pilihan jenis tiket di bandara yaitu tiket reguler dan tiket pesanan atau reserve seat. Dengan tiket reguler, bisa bebas duduk di mana saja, sedangkan reserve seat, warga bisa memilih kursi yang diinginkan.

KAI Commuter Sebut Tak Ada Korban Dalam Insiden Kereta Bandara Tabrak Stasiun Bandara Soetta

Salah satu penumpang kereta bandara, Evi, mengaku kebingungan dalam pemilihan tempat duduk. Sebab saat masuk ke kereta bandara, penumpang banyak yang berebut tak sesuai dengan nomor yang ada pada tiket.

"Bingung, pas masuk ke dalam kereta. Orang-orang banyak berebut kursi, padahal di tiket saya sudah ada nomornya. Ya jadi saya juga ngisi bangku yang kosong saja. Ngacak duduknya," kata Evi kepada VIVA.

Kereta Bandara Tabrak Batas Aman Stasiun Bandara Soetta Akibatkan Kaca Pecah

Ia mengharapkan petugas stasiun lebih mengarahkan lebih jauh perihal pemilihan tempat duduk. Dan tidak dibedakan dengan sistem jenis tiket. Sebab menurutnya hal itu membuat bingung masyarakat.

"Harganya sama saja, maunya sih semua bisa duduk sama nomor kursinya. Jadi enggak ada saling berebut," ujarnya.

Senada, penumpang lainnya yaitu Syifa juga mengaku bingung soal pemilihan tempat duduk. Ia berharap PT Railink selaku operator kereta bandara tak membedakan jenis tempat duduk.

"Harusnya disamaratakan saja, diatur semua. Biar enggak bingung, biar nyaman juga. Enggak ada reserve seat atau regular, jadi disamain saja semua dapat nomor tempat duduk," kata dia. (one)

Kereta Bandara Soekarno-Hatta akhirnya resmi dibuka untuk umum. Berbagai fasilitas melengkapi jalur baru yang dibangun dengan biaya Rp2,5 triliun ini. Penasaran? Lihat dalam liputan ini.

Keempat tersangka saat dilakukan proses penahanan oleh petugas Kejati Sumut.(istimewa/VIVA)

Kasus Korupsi Pengembangan Stasiun Railink Bandara Kualanamu, 4 Tersangka Ditahan

Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Sumut, menahan 4 tersangka kasus dugaan korupsi, pengadaan jasa kontruksi pekerjaan pengembangan Stasiun Railink.

img_title
VIVA.co.id
4 Oktober 2024