Jatipadang Banjir, Rumah Warga di Kali Pulo Akan Dipindah
- VIVA / Irwandi
VIVA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memindahkan rumah warga di bantaran Kali Pulo, Jatipadang, Jakarta Selatan. Sebab, rumah-rumah itu telah menutupi sungai.
"Kami jalan menyusuri sungai, bukan menyempit tapi hilang. Masuk di dalam rumah. Jadi di atas sungai itu ada rumah-rumah," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Jakarta, Rabu, 13 Desember 2017.
Dia menambahkan, "Jadi sungainya dengan istilah mereka adalah sungai hilang. Karena emang hilang, jalan itu tertutup 100 persen. Lebarnya kira-kira tinggal satu meter".
Anies mengemukakan, keberadaan rumah-rumah itu menghalangi aliran sungai. Akibatnya, kawasan itu menjadi kebanjiran.
Menurut dia, warga sudah bersedia untuk dipindahkan. Pemprov DKI juga akan menyiapkan ganti rugi bagi rumah warga yang harus digeser.
Tanggul Kali Pulo telah beberapa kali jebol akibat tidak mampu menahan debit air. Terakhir, tanggul kembali jebol pada Senin sore, 11 Desember 2017.
Puluhan rumah terendam dan warga terpaksa mengungsi. Saat ini masih dalam tahap pembuatan tanggul sementara oleh Suku Dinas Tata Air Jakarta Selatan.