Isi Obrolan Terakhir dr Lety Sebelum Tewas Ditembak Suami

Dokter Letty Sultri semasa hidup.
Sumber :
  • Repro facebook

VIVA – Kepolisian masih menyelidiki penyebab dokter Ryan Helmi tega menembak mati istrinya, dokter Lety Sultri, di dalam Klinik Azzahra Medical Centre, Cawang, Jakarta Timur.

Tembak-Menembak di Intan Jaya Papua, TNI Rebut Senjata OPM

Berdasarkan penyelidikan sementara, sebelum dokter Helmi mengarahkan tembakan dua pistol ke tubuh istrinya, antara keduanya sempat berlangsung pembicaraan serius hingga terjadi cekcok.

Sebenarnya, apa isi pembicaraan terakhir keduanya hingga situasi memanas dan dokter Helmi akhirnya menembaki dokter Lety hingga tewas?

Kasus Penembakan Warga di Makassar, 12 Polisi Disanksi Disiplin

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, pelaku dan korban sempat berbincang membahas nasib rumah tangga mereka. 

Terutama tentang rencana perceraian. Karena, saat penembakan terjadi, dr Lety sedang mengajukan gugatan cerai. 

Ungkap Dugaan Penembakan di Rutan Cipinang, Petugas Jaga Diperiksa

Argo mengatakan, perceraian antara keduanya hanya tinggal menghitung hari. "Bahwa dia berkeluarga, digugat cerai sama istrinya. Otomatis kan membicarakan itu. Kan akhir November mau putus (talak)," kata Argo di Markas Polda Metro Jaya, Jumat, 10 November 2017.

Diduga, dokter Helmi meminta dokter Lety agar membatalkan niat untuk berpisah. Tapi, permintaan itu ditolak sehingga pelaku naik pitam.

Dokter Helmi menembaki istrinya dengan dua pistol rakitan berjenis Revolver dan FN yang dibawanya saat datang ke klinik itu. (one)
 

Hasil Investigasi Komnas HAM Terkait Penembakan Laskar FPI,,,Ahmad Taufan Damanik

Jokowi Siap Tindaklanjuti Rekomendasi Komnas HAM Soal Laskar FPI

Presiden Jokowi mengapresiasi hasil investigas Komnas HAM soal tewasnya 6 laskar FPI dan siap memberi arahan kepada Polri.

img_title
VIVA.co.id
14 Januari 2021