Tata Tanah Abang, Sandiaga Belajar dari Singapura

VIVA – Wakil Gubermur DKI Jakarta Sandiaga Uno, telah menentukan langkah yang akan diambil untuk menata kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

Sandiaga akan mengumumkan langkah yang diambilnya untuk menata Tanah Abang, Jumat  sore ini, 3 November 2017.

"Tadi ada cerita sedikit. Sore ini, kami ada big announcement tentang penataan Tanah Abang," kata Sandiaga, saat menerima Duta Besar Singapura untuk Indonesia Danil Kumar Nayar, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat siang.

Sandiaga mengaku belajar beberapa hal dari Singapura, untuk menata kawasan yang semrawut seperti Tanah Abang. Salah satunya, yakni Hawker Center yang mengumpulkan seluruh pedagang kaki lima (PKL) dalam satu tempat, sehingga lebih tertata.

Pada Hawker Center di Singapura, PKL yang biasa berdagang di pinggir jalan dan wilayah lainnya akan dikumpulkan menjadi satu. Selain PKL lebih tertata, hal itu juga akan memudahkan warga yang ingin membeli barang dagangan dari PKL, karena semuanya ada di satu tempat. 

"Saya pernah tinggal di Singapura, dan penataan di Singapura juga kondusif untuk penataan. Di mana, ada tempat yang bisa mengakomodasi PKL di satu tempat yang temporer dan flexible," ujarnya.

Ke depannya, dia berharap, penataan PKL Tanah Abang dapat dilakukan dengan baik dan tidak merugikan para pedagang. "Jadi, kami berharap ada pendekatan yang sama yang berpihak dengan rakyat kecil," ujarnya.

Sandiaga Khawatir Gelombang Ketiga Corona yang Lebih Dahysat

Berkaca pada flu Spanyol 1918.

VIVA.co.id

26 Juni 2020