Tiga Korban Ledakan Gudang Mercon Kosambi Teridentifikasi
- ANTARA FOTO/Galih Pradipta
VIVA – Setelah satu korban kebakaran gudang mercon Kosambi bernama Surna (14) teridentifkasi, hari ini tim Disaster Victim Identification (DVI) kembali berhasil mengidentifikasi tiga korban meninggal.
"Hari ini, 28 Oktober 2017 ada tiga yang sudah teridentifikasi jenazahnya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Argo Yuwono saat konferensi pers di Rumah Sakit Kramatjati Polri, Jakarta, Sabtu, 28 Oktober 2017.
Argo mengatakan, tiga korban tersebut bernama Slamet Rahmat, Marwati Binti Atip dan Sutrisna Bin Alim. Tapi, untuk usia ketiga korban belum dipastikan.
"Kita masih menunggu keluarga korban hari ini. Keluarga sudah diberitahu," kata Argo.
Berikut data lengkap tiga korban teridentifikasi
1. Body Bag No 02/RSP/001, No Register 335, teridentifikasi sebagai Slamet Rahmat (AM 002), alamat Garut, melalui DNA, gigi dan medis.
2. Body Bag No 05/RSP/001, No Register 338, teridentifikasi sebagai Marwati Binti Atip (AM 017), alamat Tangerang, melalui DNA, gigi dan medis.
3. Body Bag No 09/RSP/001, No Register 342, teridentifikasi sebagai Sutrisna Bin Alim (AM 015), alamat Tangerang, melalui DNA, gigi dan medis.
Dengan teridentifikasinya tiga korban meninggal ini, artinya masih tersisa 33 korban yang belum teridentifikasi. Ditambah 10 kantong jenazah yang masih belum dibuka postmortem.
Usai kejadian kebakaran pabrik petasan milik PT Panca Buana Cahaya Sukses di Kosambi, Tangerang, Banten, petugas membawa 47 kantong jenazah. Lalu, 37 kantong jenazah sudah didata berisi 37 mayat dan 10 kantong jenazah lagi belum dibuka.
Selain itu korban lainnya mengalami luka-luka 46 dan 10 orang masih hilang. Tiga orang sudah ditemukan dalam kondisi selamat. (ren)