Pimpin Rapim Terakhir, Ini Pesan Gubernur Djarot
- ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, meminta kepada seluruh jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk menjaga loyalitas mereka terhadap pimpinan baru Jakarta, yaitu pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Pesan itu disampaikan Djarot saat mengumpulkan seluruh Kepala Dinas dan Kepala BUMD dalam rapat pimpinan (Rapim) terakhirnya. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Isnawa Adji, yang turut hadir dalam rapat tertutup itu.
"Nanti tanggal 16 loyalitas harus full ke Pak Anies-Sandi. Sekarang selama transisi tidak usah kasak-kusuk pendekatan ini itu, pasti mereka (Anies-Sandi) punya catatan kinerja kita. Jadi siapapun pemimpinnya kami harus loyal," kata Isnawa usai rapat di Balai Kota, Jakarta, Senin 9 Oktober 2017.
Selain itu, menurut Isnawa, Djarot juga menyampaikan permintaan maaf, baik dari dirinya pribadi, dan juga dari gubernur sebelumnya yaitu Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. "Beliau juga meminta maaf atas nama pak Jokowi dan pak Ahok," ujarnya.
Seperti diketahui, masa jabatan Djarot akan berakhir Minggu 15 Oktober 2017. Dia akan digantikan oleh Anies-Sandi, yang dijadwalkan dilantik pada 16 Oktober 2017. (ren)
Anies Baswedan 16 Bulan Tak Punya Wagub, Inikah Penyebabnya?
Posisi wagub DKI kosong sejak ditinggalkan Sandiaga Uno.
