Duel Gladiator Berujung Maut, Polisi: Demi Ketenaran Sekolah
- VIVA.co.id/ Ayatullah Humaeni (Bogor, Jawa Barat)
VIVA.co.id – Penyidikan atas kasus tewasnya Hillarius Cristian Event Raharjo, pelajar yang tewas usai berduel ala gladiator di Taman Palupu Kota Bogor, Jawa Barat, terus bergulir. Terakhir, polisi menyebut jika motif ajang gladiator pelajar ini demi ketenaran sekolah mereka.
“Polisi memastikan motif ajang gladiator untuk memenangkan gengsi dan ketenaran nama sekolah,” kata Komisaris Polisi Ahmad Khaerudin, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, saat ditemui di ruangannya, Sabtu 23 September 2017.
Lebih lanjut Kompol Ahmad mengatakan, karena kelima tersangka masih di bawah umur maka kini semua dipindahkan ke Mapolresta Bogor Kota. “Sebelumnya mereka disel di Mapolresta Kedung Halang," katanya.
Sebelumnya diberitakan, siswa SMA Budi Mulia Kota Bogor, Hilarius Christian Event Raharjo, tewas diduga mengalami kekerasan fisik dalam tradisi bom-boman. Anak pasangan Maria Agnes dan Raharjo ini tewas setelah bertarung satu lawan satu dengan pelajar sekolah lain.
Kejadian itu disaksikan puluhan pelajar lainnya di Lapangan Palupuh yang berada di belakang SMAN 7 Kota Bogor.
Pertarungan ala gladiator ini sebuah tradisi dalam menghadapi acara besar, kompetisi liga bola basket (DBL) antarpelajar. Kasus tersebut terjadi pada Januari 2016. Kasus ini kembali mencuat setelah ibu korban mengunggah kasus kematian anaknya melalui akun Facebook dan ditujukan kepada Presiden Joko Widodo.