Tahanan Kabur di Polres Jakbar Ternyata Pakai Jasa Dukun
- REUTERS/ Enrique Castro-Mendivil
VIVA.co.id – Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono, menyebut tahanan atas nama Yudi Rohmansyah adalah dalang di balik kaburnya delapan tahanan narkoba di Polres Metro Jakarta Barat.
Sebelum merencanakan pelarian, yang bersangkutan ternyata sempat menghubungi seorang paranormal atau orang pintar guna memperdaya petugas yang menjaga. "Salah satu dari mereka YR menghubungi orang pintar untuk mengelabui petugas agar tidak ketahuan petugas," kata Argo di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu 17 September 2017.
Yudi ditangkap bersama tahanan lainnya yaitu Franco Graizani Julizar di Pemakaman Manggala Jaya Sampurna, Bekasi, Jawa Barat. Namun, karena melawan saat ditangkap, keduanya terpaksa diberi timah panas. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, keduanya dinyatakan tewas dalam perjalanan karena kehabisan darah.
"Perlu disampaikan penangkapan YR ini, dia residivis kasus narkoba tahun 2013 dan sebagai otaknya dia yang menggagas. Mereka melakukan perencanaan melarikan diri, dia juga yang membujuk untuk lari," katanya.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak delapan tahanan kabur dari ruang tahanan Polres Metro Jakarta Barat, Sabtu dini hari, 16 September 2017. Para tahanan kabur dengan cara menggergaji teralis besi ruang tahanan. "Itu bukan napi, tapi tahanan yang ada di sana (Polres Jakbar). Kejadiannya sekitar 03.30 WIB tadi pagi. Ada delapan yang kabur di kamar 14," kata Argo, Sabtu 16 September 2017.