Digerayangi Sopir, Siswi SD Nekat Loncat dari Angkot

Polisi amankan sopir angkot yang gerayangi siswi SD di Depok.
Sumber :

VIVA.co.id –  Seorang siswi Sekolah Dasar di Kota Depok, Jawa Barat, nekat meloncat dari dalam angkutan kota, saat akan dicabuli sopir.

Terungkap, 15 Pelajar Diduga Jadi Korban Pencabulan Guru SMKN di Jakut

Nasib nahas itu dialami D, siswi kelas V SD di kawasan Sukmajaya, Depok. Kejadian bermula ketika D yang mengenakan pakaian seragam lengkap dengan hijab berniat pulang ke rumahnya. Saat itu, D pulang dengan menumpangi angkot warna biru, jurusan Terminal-Depok II, sekira pukul 13.00 WIB, Rabu, 9 Agustus 2017.

Bocah ini duduk di bangku depan, samping sang sopir. Awalnya perjalanan berlangsung seperti biasa. Namun, saat angkot sudah sepi, sopir yang diketahui bernama Iwan Irianto, mulai berulah. Pria 42 tahun ini, tiba-tiba menggerayangi tubuh korban.

Heru Budi Pastikan Guru Cabul di Jakut Dipecat

Korban yang ketakutan akhirnya nekat meloncat dari dalam angkot. Beruntung, korban selamat meski mengalami luka pada bagian kaki. 

Aksi bejat Iwan terungkap setelah korban menangis histeris hingga akhirnya mengundang perhatian massa. Dan tak butuh waktu lama, pria berbadan kurus itu pun tak berdaya akibat dikepung massa.

Pelaku Pencabulan Ditangkap Polres Serang, Korban Dicekoki Miras

"Saya enggak rela anak saya dibegituin. Dia trauma," ujar ibu korban kepada wartawan di Markas Polsek Sukmajaya. 

Sementara itu Iwan, pelaku pencabulan ini mengaku dirinya khilaf. "Ya saya nafsu, saya khilaf," katanya.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, Iwan digelandang ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (Unit PPA) Polresta Depok. Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita mobil angkot yang digunakan pelaku saat melancarkan aksinya.

"Karena ini dugaannya pencabulan terhadap anak di bawah umur, maka kasusnya kami koordinasikan dengan Unit PPA," kata Wakapolsek Sukmajaya, AKP Syah Johan.

Ilustrasi Pemerkosaan

Tukang Sampah Babak Belur Buntut Coba Perkosa Siswi SMP di Koja

Tukang sampah berinisial FM yang diamuk warga buntut diduga hendak memperkosa seorang anak baru gede (ABG), yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP), tel

img_title
VIVA.co.id
9 Oktober 2024