Polisi Dikeroyok, Senjata yang Hilang Masih Diselidiki

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Danar Dono

VIVA.co.id – Kepolisian masih menyelidiki senjata Brigadir Slamet yang diduga hilang dicuri para pelaku pengeroyokan terhadapnya, di Jalan Hayam Wuruk, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu, 6 Agustus 2017.

Polisi Tangkap Seorang Pria Bawa 2 Senjata Api saat Donald Trump Kampanye

 "Kami masih selidiki, nanti kita cek dulu," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 8 Agustus 2017.

Saat ini, penanganan kasus tersebut telah dilimpahkan dari Polres Metro Jakarta Pusat ke Polda Metro Jaya. "Iya (kasusnya) ditarik ke Polda," ujarnya.

Pria Bersenjata Ditangkap di Dekat Lokasi Kampanye Donald Trump di California

Seorang polisi, Brigadir Slamet menjadi korban pengeroyokan orang tak dikenal di Jalan Hayam Wuruk, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu, 6 Agustus 2017. Dia mengalami luka di bagian pelipis, dagu kiri dan memar di bagian lengan kiri.

Senjata api organik Polri jenis HS 9 Nomor H 173908 hilang. Senjata itu diduga diambil para pelaku pengeroyokan yang lebih dari satu orang tersebut. 

Rencana Dirjen Imigrasi Dibekali Senjata Api, Ini Kata Kelompok Milenial

Wakapolres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Polisi Asep Guntur mengemukakan, pihaknya belum bisa memastikan soal senjata api yang hilang sewaktu korban pingsan dikeroyok para pelaku.

"Kami sendiri belum mengetahui secara pasti apa korban memegang senpi atau tidak karena tidak semua anggota diperbolehkan bawa senpi," kata Asep, Minggu, 6 Agustus 2017.
 

Satgas Damai Cartenz tangkap anggota KKB beserta uang Rp100 juta yang diduga dirampas dari kepala kampung untuk membeli senjata api dan amunisi di Dekai.

Aparat Tangkap 3 Anggota KKB Bawa Uang Tunai Rp100 Juta untuk Beli Senjata Api

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz menyatakan aparat menangkap tiga anggota KKB membawa uang sebesar Rp100 juta yang diduga untuk membeli senjata api.

img_title
VIVA.co.id
20 Oktober 2024