Cegah Massa Bakar Orang, Fungsi RT-Lurah Perlu Ditingkatkan

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono.
Sumber :
  • VIVA/Danardono

VIVA.co.id – Kepolisian berharap fungsi pranata sosial di masyarakat bisa ditingkatkan kembali. Hal itu untuk mencegah kejadian, seperti yang menimpa M Alzahra atau Joya (30) yang tewas dikeroyok dan dibakar massa di Pasar Muara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Curiga Ada Orang Tidak Dikenal, Bapak Komplek Ini Berhasil Menggagalkan Aksi Pencurian Motor

"Jadi nanti pranata sosial di masyarakat akan kami tingkatkan. Pranata sosial ada apa aja, ada pak RT, Pak RW, Pak Lurah, kita hidupkan kembali," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 8 Agustus 2017.

Argo yakin, peningkatan fungsi pranata sosial bisa membuat komunikasi antar warga menjadi lebih baik sehingga kejadian seperti yang menimpa Joya tak lagi terjadi. "Jadi sistem untuk rasa saling memiliki itu kami hidupkan kembali sehingga nanti ada komunikasi antar warga itu, tak terjadi kembali," ujarnya.

Polisi Temukan Mobil yang Lama Hilang, Komentar Netizen Ada-ada Aja

Sebelumnya, seorang pria M  Alzahra dikeroyok dan dibakar hidup-hidup oleh warga, Selasa, 1 Agustus 2017, sekitar pukul 16.30 WIB. MA dibakar hidup-hidup karena dituduh mencuri penguat daya atau amplifier milik Musala Al-Hidayah di Desa Hurip Jaya, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Bule Rusia Vitalii Smirnov tersangka kasus pencurian sepeda motor honda beat di Bali

Curi Motor di Bali, Vitalii si Bule Asal Rusia Bakal Segera Disidang

Penyidik Unit Reskrim Polsek Kuta Selatan melimpahkan berkas bule asal Rusia Vitalii Smirnov tersangka kasus curanmor ke Kejaksaan Negeri Badung, Bali.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025