Djarot Jajaki Kerja Sama Budaya DKI dengan Moskow

Djarot Saiful Hidayat
Sumber :
  • VIVA.co.id/Eduward Ambarita

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dijadwalkan akan terbang ke Moskow, Rusia, untuk menjajaki kerja sama antarkota. Kunjungan kerja akan berlangsung lima hari ini, pada 3-7 Agustus 2017 dan akan diisi berbagai kegiatan. 

Biden Rencanakan Serang Fasilitas Nuklir Iran Sebelum Lengser

Djarot rencananya akan bertemu Wali Kota Moskow Sergey Sobyanin, untuk penandatanganan memorandum of understanding sister city bidang pariwisata dan pertukaran pelajar.

"MoU ini sudah berakhir tahun kemarin sehingga Pak Gubernur akan tanda tangan MoU dengan Wali Kota Moskwa di sana," kata Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri Muhammad Mawardi kepada wartawan di Balai Kota, Rabu, 2 Agustus 2017.

Cerita Penumpang Azerbaijan Airlines yang Lolos dari Maut: Ada Ledakan saat akan Mendarat

Dia melanjutkan, "(Kerja sama) diperpanjang dengan program kerja dan kegiatan. Misalnya tahun ini masalah kebudayaan dan pertukaran pemuda atau pelajar."

Selain kunjungan kerja, Djarot juga akan menghadiri festival kebudayaan yang diselenggarakan Kedutaan Besar Republik Indonesia.

Ledakan Hebat di Pusat Perbelanjaan Rusia, 1 Orang Tewas

Djarot akan bergabung dengan kepala-kepala daerah atau perwakilan yang lain, dalam acara pameran yang menyuguhkan kuliner dan kesenian khas nusantara tersebut.

"DKI akan mengadakan penampilan budaya khas betawi. Ada tari-tarian dan kami disiapkan stan oleh KBRI juga, tinggal mengisi. Di stan itu ada industri kerajinan Betawi," katanya.

Kunjungan ke luar negeri ini merupakan pertama kali dilakukan Djarot sejak menjadi gubernur DKI Jakarta.

Djarot akan didampingi sejumlah pejabat di antaranya Asisten Sekda bidang Pemerintahan Bambang Sugiyono, Kepala Dinas Pariwisata DKI Tinia Budianti dan Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta, Irwandi.
 

VIVA Militer: Rudal jelajah jarak jauh Trembita buatan Ukraina

Terbongkar, Ukraina Bangun Rudal Jelajah Jarak Jauh Buat Gempur Moskow

Trump dikhawatirkan akan menghentikan bantuan ke Ukraina.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025