Peserta Sahur On The Road di HI Bawa Golok dan Airsoft Gun
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Puluhan remaja tanggung diamankan saat akan mengadakan Sahur On The Road di kawasan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa 20 Juni 2017 dini hari tadi sekira pukul 03.00 WIB. Tepatnya di kawasan Bundaran Hotel Indonesia.
Bukan hanya pria, wanita pun ikut diamankan dalam patroli gabungan yang dilakukan oleh Polri dan TNI itu. Dari puluhan remaja tersebut, tujuh di antara mereka membawa senjata tajam (sajam).
"Polsek Menteng melaksanakan pengamanan antisipasi Sahur On The Road (SOTR) dengan 125 perrsonel. Alhasil kita amankan mereka, dan 7 orang bawa senjata taham (sajam)," ucap Kapolsek Metro Menteng Ajun Komisaris Besar Polisi Ronald Purba saat dikonfirmasi, Selasa, 20 Juni 2017.
Dari pengakuannya, para remaja itu mengaku membawa sajam untuk berjaga-jaga ketika akan melakukan SOTR. Sajam yang didapat dari mereka misalnya, golok dan sabit. Bahkan, polisi juga menemukan satu buah airsoft gun tanpa surat-surat dari salah seorang remaja itu.
"Kita juga mengamankan seorang laki-laki inisial FR, warga Depok, tertangkap tangan membawa 1 pucuk airsoft gun lengkap dengan magazen tanpa amunisi," katanya.
Hingga kini puluhan remaja tanggung itu masih berada di Markas Polsek Metro Menteng untuk didata dan menunggu dijemput orangtuanya. Beberapa dari mereka bahkan bau minuman keras saat diamankan.
"Kita juga amankan 4 unit sepeda motor tanpa dilengkapi surat-surat, 13 lembar STNK dan 3 SIM C. Pada bau miras ciu, mereka itu dari Meruya, Jakarta Barat. Kini semua pemuda itu dibawa ke Polres Jakarta Pusat," ucap dia lagi.
Polda Metro Jaya Akan Rutin Patroli SOTR karena Rawan Tawuran
Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran, menyebut sahur on the road (SOTR) riskan memancing tawuran.
