Situasi Stasiun Pasar Senen H-6 Lebaran
- Anwar Sadat - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Memasuki H-6 hari atau sepekan sebelum perayaan Hari Idul Fitri 1438 H, warga Ibukota Jakarta bersiap untuk pulang kampung alias mudik agar bisa berlebaran bersama keluarga.
Imbasnya, sejumlah lokasi keberangkatan angkutan umum, seperti terminal, stasiun, bandara dan pelabuhan, secara perlahan mulai menunjukkan peningkatan aktivitas.
Salah satunya yaitu di Stasiun Pasar Senen. Stasiun ini menjadi salah satu titik keberangkatan para pemudik yang akan pulang ke kota-kota di Pulau Jawa. Kereta api menjadi salah satu moda transportasi pemudik favorit, karena terbebas dari kemacetan.
Pantauan VIVA.co.id, Senin, 19 Juni 2017, jumlah pemudik semakin membeludak di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. Ribuan pemudik disertai dengan barang bawaan yang cukup banyak terlihat mulai memadati Stasiun Senen.
Para pemudik mulai bersiap memasuki peron dan mengantre untuk pemeriksaan tiket. Tapi ada juga di antaranya masih menunggu kereta datang dan masih duduk-duduk di lantai stasiun.
Salah satu pemudik asal Blitar Asri (36 tahun), mengaku hampir setiap tahunnya Ia mudik menggunakan kereta api. Salah satu faktor utama Ia dan keluarga naik kereta api, karena kereta api jadi moda transportasi yang anti macet.
"Kalau naik kereta bisa lebih aman juga. Anak-anak.juga lebih pilih naik kereta," ujarnya
Penumpang lainnya, bernama Yuli asal Surabaya, juga menyatakan hal serupa. Namun ada beberapa hal yang dianggapnya masih dianggap kurang. Yaitu ruang tunggu para penumpang yang akan berangkat.
"Kalau lagi kaya gini (arus mudik) harusnya sedirian ruang tunggu tambahan. Biar enggak pada ngedeprok (lesehan) di lantai kaya begini," ujarnya.
Tonton ketika VIVA.co.id "menculik" Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, saat pantau mudik 2017 menggunakan mobil mewah Jaguar XF di video ini.