8 Korban Luka dan 2 Mayat Teroris Masih di RS Polri
- REUTERS / Darren Whiteside
VIVA.co.id – Korban-korban luka dalam insiden ledakan bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, masih mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Polri, Kramat Jati.
Menurut Kepala Humas RS Polri, AKBP Kristianingsih, ada delapan korban ledakan bom bunuh diri yang masih ditangani tim medis di rumah sakit ini.
"Korban yang dirawat berjumlah 8 orang, lima anggota Polri dan tiga warga sipil," kata AKBP Kristianingsih di Jakarta, Jumat, 26 Mei 2017.
Selain korban luka, di ruang forensik rumah sakit ini juga ada dua jenazah, keduanya diduga jenazah pelaku bunuh diri.
Kristianingsih mengatakan, kedua jenazah belum bisa dipulangkan ke keluarganya untuk dimakamkan, karena kepolisian masih melakukan proses identifikasi untuk memastikan identitas keduanya.
"Korban yang meninggal sampai saat ini masih dalam proses identifikasi," katanya.
Seperti diketahui, dua ledakan bom bunuh diri terjadi pada pukul 21.00 WIB, Rabu, 24 Mei 2017. Dalam insiden ini, dua pelaku peledakan bom tewas dan tiga anggota kepolisian gugur.
Pengadilan Perintahkan Negara Ganti Rugi Korban Bom Thamrin
Hakim putuskan biaya ganti rugi kepada korban kasus terorisme
