Djarot Plt Gubernur, Anies: Ia Jauh Lebih Pengalaman
- Irwandi
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Rasyid Baswedan menegaskan bahwa wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mampu untuk menjalankan amanah sebagai pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta menggantikan sementara posisi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang telah ditahan Rutan Cipinang, Jakarta Timur.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan, Djarot mempunyai pengalaman dan kemampuan untuk melaksanakan tugas tersebut.
Selain pernah menjadi Wali Kota Blitar dua periode, Djarot juga merupakan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Tak hanya itu, Anies menilai Djarot juga mempunyai pengalaman dalam politik yang cukup lama.
"Pak Djarot sudah jauh lebih pengalaman, saya enggak mau menasihati. Pak Djarot itu pengalaman, wali kota dua periode, wakil gubernur. Beliau sudah sangat matang dan beliau bukan hanya matang dalam teknokrat, matang dalam kelola warga, tapi juga secara pengalaman politik sangat panjang. Jadi saya malah nanti kalau kapan-kapan ketemu, kita ngobrol lebih banyak," kata Anies di kawasan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa 9 Mei 2017.
Mantan Rektor Universitas Paramadina ini menuturkan tak akan ada perubahan cara membangun komunikasi dengan Plt Gubernur DKI itu.
"Tidak ada (perubahan komunikasi), apa lagi dengan Pak Djarot. Pak Djarot itu teman, saya masih mahasiswa kenal Pak Djarot, masih kuliah saya. Penelitiannya di Blitar dibantu sama Pak Wali Kota nama wali kotanya waktu itu Djarot, ya Pak Djarot sekarang. Dekat sekali saya dengan Pak Djarot, baik istri kami bersahabat dengan amat baik. Sudah berurusan dalam banyak hal. Jadi Insya Allah akan berjalan baik," ujarnya.
Anies juga meyakini Plt Gubernur DKI Jakarta, Djarot, tetap akan membuat kerja tim sinkronisasi berjalan lancar.
"Enggak akan (ada masalah), saya percaya dari kemarin. saya percaya enggak akan ada masalah," ujarnya. (one)
Irjen Winarto Punya Jabatan Mentereng di BIN, Sindiran Anies Cs ke Maruarar Sirait
Irjen Polisi Winarto dilantik sebagai pejabat baru di Badan Intelijen Negara (BIN) setelah melepas jabatan Kapolda Kalimantan Selatan. Ternyata, artikel ini menjadi sorot
