Ceramah di Kalibata, Jemaah Diingatkan Mekanisme Pemilihan
- VIVA.co.id/ Muhammad Yudha Prasetya
VIVA.co.id – Gerakan Tamasya Al Maidah digelar di sejumlah titik di Jakarta, Rabu, 19 April 2017. Salah satunya diperkirakan di Masjid At Taubah, Jalan Rawajati Timur II, Kelurahan Rawajati, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.
Pantauan VIVA.co.id, usai salat Subuh, jemaah mendengarkan ceramah. Salah seorang jemaah yang mengikuti Tamasya Al Maidah di Masjid At Taubah, Muhammad Satriana (51) menuturkan, Tamasya Al Maidah subuh tadi isinya memberikan arahan kepada para jemaah, tentang mekanisme pencoblosan di TPS-TPS sekitar masjid hari ini.
"Memang tadi ada sebagian isi ceramah yang mengajak para jemaah untuk memilih pemimpin muslim. Tapi ada juga doa bersama agar penyelenggaraan Pilkada DKI hari ini berjalan lancar dan damai," ujar Satriana saat ditemui di Masjid At Taubah Rawajati, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan.
Ketika ditanya apakah sempat ada pembagian sembako dari tim pemenangan masing-masing pasangan calon di wilayah Rawajati ini, Satriani yang juga merupakan warga sekitar mengaku jika hal itu tak terjadi di wilayahnya. "Enggak ada sih pembagian sembako di wilayah sini," ujarnya.
Di temui di lokasi yang sama, salah seorang pengurus ranting Partai Keadilan Sejahtera Kelurahan Rawajati, Hari Rahman (51) menjelaskan, sebenarnya ceramah usai salat Subuh di Masjid At Taubah pagi tadi bukan bagian dari Tamasya Al Maidah.
Dia menjelaskan, isi ceramah subuh tadi hanya menjelaskan tentang mekanisme pemungutan suara di TPS-TPS sekitar bagi para jemaah.
"Kami memberikan arahan (mengenai mekanisme pencoblosan). Kami juga sempat adakan istigasah pada malam minggu kemarin, agar pilkada berlangsung damai," kata Hari saat ditemui VIVA.co.id di kantor pengurus ranting Partai Keadilan Sejahtera, Kelurahan Rawajati, Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu, 19 April 2017.
Ketika ditanya apakah sempat ada pembagian sembako di sekitar Masjid yang bersebelahan dengan kompleks Makam Habib Kuncung ini, Hari pun mengaku tidak ada.
Diketahui, berdasarkan data perhitungan Ranting PKS di Kelurahan Rawajati ini, pada Pilkada DKI putaran pertama yang lalu perolehan suara di wilayah ini dipimpin oleh pasangan Anies-Sandi, dengan selisih sekitar 20 persen suara dari pasangan Basuki-Djarot. (ase)