Stok Pangan Jakarta Aman hingga Lebaran
- Eduward Ambarita - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Pemerintah Provinsi DKI memastikan harga dan ketersediaan bahan pokok di Jakarta, aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan warga selama Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri 2017.
"Harga bahan pokok termasuk beras, gula, daging, cabai, dan minyak itu semua terkendali dengan baik. Memastikan dalam rangka pengendalian bahan pokok," kata Plt Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Selasa, 4 April 2017.
Sumarsono mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima dari jajarannya, tingkat inflasi di Jakarta rendah, yakni sebesar 0,34 persen. Tingkat inflasi ini di antaranya dipengaruhi harga bahan pokok.
Salah satu indikator yang dilihat yakni dengan turunnya harga cabai, dari Rp200 ribu per kilogram menjadi Rp80 ribu per kilogram.
"Suplai cabai 90 ton per hari. Dulu memang pernah 50 ton per hari, akhirnya harga naik drastis. Saya kira 90 ton per hari bisa ditingkatkan lagi. Eceran di lapangan sekitar Rp80-90 ribu per kilogram," ujarnya.
Selain cabai, pria yang akrab disapa Soni ini juga mengatakan, stok beras hingga empat bulan ke depan dipastikan terpenuhi. Pemprov DKI sudah menyiapkan stok sebanyak 34 ribu ton. Asumsi tersebut, kata dia, dengan kebutuhan per hari mencapai 3.300 ton per hari.
"Di Bulog ada 42 ribu ton, cukup untuk perkiraan 4,5 bulan. Saya kira cukup, pangan di DKI aman, warga tidak perlu gelisah semuanya serba dicukupi," ujarnya.