Contra Flow di Matraman Dievaluasi Selama Sepekan

Rabu, 22 Maret 2017 - 05:40 WIB
Oleh :
Kemacetan di Jalan Matraman karena proyek jalur rel dwiganda, Senin, (20/3/2017).
Kemacetan di Jalan Matraman karena proyek jalur rel dwiganda, Senin, (20/3/2017).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anwar Sadat
Photo Mini 1

VIVA.co.id – PT Kereta Api sedang mengerjakan proyek rel ganda di perlintasan kereta Matraman, Jakarta Timur. Akibat pengerjaan ini, dua jalur jalan raya terpaksa ditutup karena dipakai parkir alat berat pengerjaan proyek tersebut.

Baca Juga :
Viral Kemacetan Parah di Puncak Bogor, Netizen Cuma Bisa Melongo
Kemacetan panjang tidak dapat dihindari di ruas Jalan Matraman Raya. Kemacetan yang terjadi akibat ditutupnya dua jalur ini cukup panjang dan mencapai kawasan Jalan Dewi Sartika, Kramatjati Jakarta Timur.
 
Baca Juga :
Erick Thohir Pede LRT Jabodebek Jadi Solusi Bagi Kemacetan dan Polusi di Jakarta
Guna mengurai kemacetan, Kepolisian telah menerapkan sistem contra flow dari mulai putaran Patung Pinokio Kebon Pala, hingga ke pertigaan Jalan Slamet Riyadi.
 
Baca Juga :
Kepemilikan Garasi Bakal Jadi Syarat Perpanjangan STNK Mobil
"Panjang jalur yang kami berlakukan contra flow sekitar 200 meter," kata Kasatlantas Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Sutimin kepada VIVA.co.id. 
 
Sutimin menjelaskan, contra flow diberlakukan mulai pukul 06.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB. Namun, ini juga masih bersifat situasional. Jika kemacetan panjang masih terjadi, contra flow akan lebih lama diterapkan.
 
"Jalur yang dipakai contra flow itu jalur Bus Transjakarta koridor lima, yang dari arah Slamet Riyadi menuju ke Kebon Pala," ujarnya.
 
Menurut Sutimin, contra flow masih dalam uji coba. Polisi bersama pihak terkait seperti PT Transjakarta dan Dinas Perhubungan DKI akan mempelajari manfaat serta dampak dari sistem contra flow ini.
 
"Selama satu minggu. Setelah itu kami akan evaluasi lagi, apakah kemacetan masih terjadi atau tidak," kata Sutimin. (ase)
 
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
 
Halaman Selanjutnya