Wiranto: Cap Go Meh Momentum Kebangkitan Warga Tionghoa

Perayaan Cap Go Meh yang digelar komunitas Tionghoa di Jiexpo Kemayoran, Minggu (19/3/2017).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Edwin Firdaus

VIVA.co.id – Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Wiranto, berharap perayaan Cap Go Meh yang digelar komunitas Tionghoa di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu, 19 Maret 2017 menjadi momentum kebangkitan masyarakat Tionghoa di Indonesia. Kebangkitan itu untuk sama-sama membangun negara ini di atas keadilan.

Bukan Kaleng-kaleng, Ini Sepak Terjang 4 Jenderal TNI 'Pembisik' Presiden Prabowo

"Kebangkitan masyarakat Tionghoa untuk membangun kembali kebersamaan kita sebagai bangsa, membangun kembali toleransi sebagai bangsa," kata Wiranto ketika berpidato.

Menurut Wiranto, komunitas Tionghoa memiliki sejarah dalam merebut kemerdekaan Indonesia. Meskipun dalam perjalanannya, masih terlihat adanya sedikit jarak dengan komunitas lainnya. Tapi, purnawirawan Jenderal TNI itu meyakini, pemerintahan era ini dapat mengikis dan lekas menghapuskan kesenjangan antar warga negara ke depannya.

Daftar Nama Penasihat Khusus Presiden Prabowo dan Bidang-bidangnya

"Sekali lagi saya ucapkan selamat merayakan Cap Go Meh 2017. Di tahun Ayam Api ini mudah-mudahan ke depan nanti, negeri kita lebih baik lagi, persaudaraan kita sebagai bangsa akan lebih baik lagi, kesenjangan semakin lama dapat kita hapuskan, kesejahteraan dapat kita wujudkan, rasa keadilan dapat dirasakan semua warga Indonesia," kata Wiranto diikuti tepuk tangan para hadirin. 

Acara ini sendiri sebelumnya dibuka oleh Plt Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, dan rangkaian acara ditutup dengan doa dari lima pemuka lintas agama.

Deretan Penasihat Khusus Prabowo, Ada Luhut, Dudung, hingga Terawan

Setelah rangkaian acara formal usai, panitia acara Cap Go Meh mempersembahkan sebuah tarian yang diproduseri langsung oleh Hartati Murdaya. (ase)

Jenderal (Purn) Andi Muhammad Jusuf Amier, seragam TNI AD di belakang Soeharto

Kisah Jenderal TNI Asal Bugis Gebrak Meja di Hadapan Soeharto

Momen tegang Jenderal (Purn) TNI Andi M. Jusuf Amier gebrak meja di hadapan Soeharto, bantah tuduhan adanya ambisi ppolitik.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024