Djarot Akan Bikin Pasukan Merah Perbaiki Rumah Kumuh
- VIVA.co.id/M. Ali Wafa
VIVA.co.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan kembali merekrut Pegawai Harian Lepas yang bertugas untuk merenovasi rumah-rumah kumuh. Mereka dinamai Pasukan Merah dan akan didik sebagai tukang.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta non aktif, Djarot Saiful Hidayat di sela Kerja Bakti di Buaran, Jakarta, Minggu 19 Maret 2017.
"Pasukan merah itu untuk memperbaiki rumah-rumah kumuh. Nanti akan dididik sebagai tukang untuk pasang baja ringan, pasang keramik," kata Djarot. Menurutnya, di masing-masing kelurahan akan direkrut 20 orang pasukan merah.
Adapun syaratnya adalah pemuda-pemuda yang belum bekerja dan mau dididik, bekerja dengan sungguh-sungguh. Nantinya mereka akan mendapatkan fasilitas gaji sesuai Upah Minimum Provinsi (UMP), tunjangan kesehatan dan tunjangan pendidikan.
"Syaratnya mereka belum punya pekerjaan, yang ngajuin orangnya RT/RW karena mereka lebih tahu. Dengan begitu kita memberdayakan masyarakat," ujar Djarot. Sebelumnya Pemprov DKI Jakarta telah mempunyai pasukan orange di Dinas Kebersihan, pasukan biru di Dinas Sumber Daya Air, dan pasukan ungu di Dinas Sosial.
DKI Turunkan 3.150 Petugas Jaga Kebersihan Jakarta Selama Natal
Para petugas akan disebar di tempat ibadah dan wisata.
