Ahok Kini Bisa Bedakan Mana Lawan Mana Kawan
- Viva.co.id/Raudhatul Jannah
VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok mengaku telah mengalami banyak peristiwa. Salah satunya peristiwa yang menjadi pelajaran besar adalah yang tengah dialaminya terkait penistaan agama menyangkut surat Al Maidah ayat 51.
Dari beragam peristiwa itu, kini petahana mengaku mendapat banyak pelajaran melalui berbagai polemik. Hal paling berharga, ia mulai mengetahui mana yang disebut teman dan mana yang disebut lawan. "Mana yang nasionalis mana yang bunglon, mana yang munafik mana yang pengecut," kata Ahok di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 11 Februari 2017.
Namun, dengan begitu, mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan, atas semua peristiwa yang dialaminya menjadi jelas dan terbuka. Bahkan, itu bisa menjadi modal dirinya bersama calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, menuju Indonesia jadi lebih baik, jika terpilih kembali menjadi DKI 1 dan DKI 2 pada 15 Februari 2017.
"Semua jadi jelas terbuka. Nah ini modal kita menuju Indonesia jadi lebih baik," kata Ahok.
Seperti diketahui, hari ini adalah kampanye terakhir yang dilakukan para kandidat Cagub-Cawagub DKI Jakarta. Sehingga, dipastikan para cagub-cawagub itu akan lebih memaksimalkan kampanye terakhirnya untuk meyakinkan warga Jakarta terhadap pilihannya pada pencoblosan, Rabu 15 Februari 2017.