Agus Yudhoyono: Isu KTP Ganda Mencederai Demokrasi
- raudhatul zannah/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Agus Harimurti Yudhoyono angkat bicara terkait isu KTP ganda jelang Pilkada DKI 15 Februari 2017 mendatang. Agus menyesalkan isu itu merebak di tengah persiapannya menghadapi hari pencoblosan.
Menurut Agus, merebaknya isu KTP ganda itu tidak seharusnya terjadi karena mencederai demokrasi yang sudah berjalan baik. Ia bersama tim sejak awal sudah mewanti-wanti praktik curang tersebut. Jika memang benar adanya, tentu ini menjadi preseden buruk bagi pelaksanaan pesta demokrasi DKI Jakarta.
"Janganlah kita menyakiti hati rakyat yang benar-benar ingin menjalankan demokrasi dengan adil dengan baik. Ini adalah pelajaran yang buruk sekali untuk kita semua kalau dibiarkan terjadi," kata Agus saat ditemui di Banjir Kanal Timur, Jakarta Timur, Minggu, 5 Februari 2017.
Agus berharap pihak berwenang dapat segera menuntaskan kasus ini. Baginya, pemangku kebijakan wajib mengedukasi publik tentang potensi kecurangan yang mungkin terjadi selama pilkada berlangsung berikut konsekuensinya.
Jakarta tambah Agus, seharusnya bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam hal pemilihan kepala daerah.
"Seharusnya Jakarta bisa benar-benar menjadi contoh yang baik untuk pilkada lainnya di Tanah Air. Harapannya demokrasi kita semakin matang beradab dan terhindar dari berbagai potensi dan kecurangan yang selama ini terjadi," imbuhnya.