Survei Populi Center: Agus Dianggap Paling Mampu Pimpin DKI
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Lembaga Survei Populi Center hari ini meluncurkan hasil survei terkait tiga pasang Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Salah satu yang menjadi aspek penilaian, yaitu siapa tokoh yang paling mampu memimpin Jakarta.
Hasilnya, masyarakat Ibu kota menilai Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono dinilai paling mampu memimpin Jakarta. Agus dinilai paling mampu memimpin Jakarta oleh 39,3 persen responden.
Sementara itu, cagub nomor dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dinilai paling mampu memimpin Jakarta oleh 27,7 persen responden dan cagub nomor tiga Anies Baswedan oleh 23,8 persen responden.
Direktur Populi Center, Usep S. Ahyar, mengungkapkan penilaian tokoh yang paling mampu memimpin Jakarta merupakan bagian dari penerimaan responden (akseptabilitas). Menurut Usep, tingkat akseptabilitas tidak selalu berbanding lurus dengan elektabilitas. Elektabilitas Agus dan pasangannya, cawagub Sylviana Murni, dalam survei ini menempati posisi ketiga, yakni 25,0 persen.
"Orang suka dia menjadi gubernur, belum tentu mau memilihnya. Karena kan akseptabilitas lebih bersifat emosional, jadi dia suka tapi belum tentu dipilih" kata Usep di Kantor Populi Center, Kompleks Mandiri, Jakarta Barat, Minggu sore 22 Januari 2017
Selain penilaian tokoh yang paling mampu memimpin Jakarta, survei Populi Center juga mengukur penilaian kejujuran cagub. Hasilnya, Ahok dinilai paling jujur dengan perolehan 34,8 persen, disusul Agus dengan 22,2 persen, dan Anies 20,3 persen.
Paling Ingin Dijumpai
Kemudian Populi Center juga melakukan survei dengan pertanyaan siapa cagub yang paling ingin dijumpai. Mayoritas responden ingin menjumpai Agus yakni dengan perolehan persentase sebesar 35,3 persen. Disusul oleh Ahok dengan 30,7 persen, dan Anies 25,0 persen.
"Ketiga cagub DKI sudah dikenal publik. Karena tingkat popularitas ketiganya sangat besar. Yakni popularitas Ahok sebesar 98,8 persen, Agus 97,8 persen, dan popularitas Anies 96,0 persen," ujarnya
Adapun elektabilitas Ahok-Djarot yakni 36,7 persen dan Anies-Sandiaga Uno 28,5 persen. Kedua kandidat tersebut berada diatas Agus yang hanya memiliki elektabilitas sebesar 25,0 persen.
Perlu diketahui, Survei Populi Center ini dilakukan dengan wawancara tatap muka terhadap 600 responden di enam wilayah di Jakarta termasuk Kepulauan Seribu. Metode penelitian yang digunakan yakni multistage random sampling dengan margin of error plus minus 4 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei ini dibiayai menggunakan kas internal Yayasan Populi Indonesia. (ren)