Baru 19 Hari Jualan di Pasar Senen, Sudah Rugi Rp75 Juta
- ANTARA FOTO/Atika Fauziyyah
VIVA.co.id – Kebakaran yang terjadi di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis subuh, 19 Januari 2017, menyisakan kesedihan. Kios tempat mereka cari nafkah dan barang dagangan, ludes terbakar.
Salah satunya dialami Elfrizan, alias Bruce (60 tahun). "Kerugian saya sekitar Rp75 juta, mulai dari barang dan bangunan kontrakan," ujar Bruce, saat berbincang dengan VIVA.co.id di lokasi.
Bruce mengaku belum lama ini mengontrak toko di dalam Pasar Senen. Sebelumnya, dia berjualan di emperan.
"Saya kontrak setahun. Ini baru jalan aktif 15 harian, per 1 Januari saya masuk. Setahun saya, kontrak Rp42 juta," ucapnya.
Barang dagangan yang dijual seperti, ikat pinggang, remote televisi. 80 persen barang dagangannya bisa diselamatkan. Tetapi, sisanya hangus dilalap si jago merah.
Beruntung, saat kejadian ada putranya bernama Fauzan Putra (27) dan menantunya. Sehingga, dia dengan sigap membawa barang-barang yang bisa diselamatkan.
Saat ditemui, Bruce beserta anak dan menantunya hanya duduk menatap ruas-ruas toko yang sudah hangus dari trotoar jalanan. Dia belum terpikir akan berjualan, atau tidak besok. Kalau pun berjualan, belum terbayang akan jualan di mana.
"Besok belum tahu, mau jualan gimana. Kebakaran ini bikin saya kecewa. Saya jualan di sini sudah 40 tahun, belum lama ini saja pindah ke toko dalam," ujar Bruce.
Ia berharap, pemerintah mencarikan solusi untuk pedagang yang menjadi korban atas terbakarnya Pasar Senen ini. Setidaknya, dia dicarikan tempat untuk berjualan sementara. "Tolong sediakan tempat, ya carikan keringanan sajalah," tuturnya.
Sementara itu, Fauzan, mengatakan, tokonya ini lumayan jauh dari titik kebakaran. Sehingga, pada pukul 06.30 WIB, saat datang dan mengetahui ada kebakaran, bisa langsung berlari ke dalam toko untuk menyelamatkan barang dagangan.
"Kalau yang di tengah sudah hampir semuanya habis. Toko saya di belakang Pojok Busana di pinggir. Yang penting, sebagian bisa keluar lah," ucapnya. (asp)