Ius Pane Jadi Bandit Sejak Kenal Ramlan
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Ridwan Sitorus alias Ius Pane, satu di antara empat perampok di Pulomas, Jakarta Timur, meringkuk di sel tahanan polres setempat. Kabar keterlibatan Ius membuat geger warga Kampung Banjaran Pucung, Depok, Jawa Barat.
Ius Pane memang bermukim di kampung itu, tepatnya di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Depok, sejak delapan tahun silam. Menurut Suherman, Ketua RT setempat, Ridwan adalah sosok pria tertutup dan tak pernah bergaul dengan warga sekitar.
"Kalau kata istrinya, dia jadi begitu (merampok), sejak kenal Ramlan (Ramlan Butarbutar, pemimpin komplotan). Entah kenal di mana, istrinya kurang detail ngejelasin ke saya," kata Suherman kepada VIVA.co.id pada Selasa, 3 Januari 2017.
Selain dalam kasus di Pulomas, Ius Pane sempat terlibat perampokan di Solo, Jawa Tengah, dan baru bebas tahun 2015. "Waktu itu, polisi juga datang ke sini. Kejadian itu sempat membuat kita kaget," katanya.
Saking tertutup dan tak pernah bergaul, warga pun tak ada yang mengetahui profesi Ius Pane. Istrinya berdagang bawang di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta.
Belakangan, istri Ius berkeluh kesah tentang kelakuan suaminya, di antaranya, perihal soal mengonsumsi sabu-sabu. "Dia juga bilang, sudah lama pisah ranjang dengan Ridwan. Padahal masih tinggal serumah."
Komplotan perampok itu, antara lain, Ramlan Butarbutar alias Porkas, Erwin Situmorang, Alfin Bernius Sinaga, dan Ridwan Sitorus alias Ius Pane. Ramlan ditembak mati oleh polisi yang menangkapnya pada 21 Desember 2016.
Erwin Situmorang dan Alfin Bernius Sinaga diringkus juga di lokasi berbeda namun di hari yang sama. Mereka dirawat di Rumah Sakit Polri di Jakarta setelah terluka akibat tembakan polisi.
Ius Pane ialah buronan terakhir yang ditangkap polisi. Dia diringkus di sebuah pool perusahaan otobus antarkota antarprovinsi di Medan, Sumatera Utara, pada Minggu, 1 Januari 2017.
(mus)