Polisi Periksa Nakhoda dan ABK KM Zahro Express
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA.co.id – Kepolisian masih menyelidiki terbakarnya kapal wisata Zahro Express di perairan Kepulauan Seribu pada Minggu kemarin, 1 Januari 2016. Bahkan, pihak Kepolisian saat ini memeriksa nakhoda dan anak buah kapal ( kapal nahas tersebut.
"Kami amankan nakhoda berikut ABK ada empat orang," kata Direktur Polair Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Hero Hendriatno Bachtiar, Senin 2 Januari 2016.
Selain itu, kata Hero, pihaknya juga akan memintai keterangan pegawai Dinas Perhubungan dan beberapa saksi dari penumpang yang selamat dalam insiden tersebut.
"Kami juga mintai keterangan pegawai Dinas Perhubungan dua orang syahbandar dan saksi penumpang tiga orang," ujarnya.
Namun, ia enggan menjelaskan hasil pemeriksaan awal pihaknya kepada media. Menurutnya, pemeriksaan tersebut masih sebatas kronologis dan penyebab kebakaran.
"Jadi, belum ada keterangan apakah ada kelalaian, atau tidak dalam kejadian ini," katanya.
Sebelumnya, kapal wisata Zahro Express tujuan Pulau Tidung terbakar di perairan Jakarta, tepatnya satu mil arah barat dari Dermaga Muara Angke, pukul 09.24 WIB, Minggu pagi, 1 Januari 2016.
Dari kejadian ini, 23 orang dinyatakan tewas, di mana 20 orang terbakar dan tiga orang dinyatakan tewas karena tenggelam. Sementara itu, korban selamat saat ini masih dalam perawatan di beberapa rumah sakit. (asp)