Khidmat Misa Natal di Gereja Katedral

Jemaat misa Natal memadati Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Jumat, 24 Desember 2016.
Sumber :
  • Foe Peace

VIVA.co.id – Ribuan jemaat memadati Gereja Katedral, Jakarta Pusat, pada misa malam Natal pertama yang prosesnya telah dimulai sejak pukul 17.00 Wib, Sabtu, 24 Desember 2016.

2 Pesan Paus Fransiskus Untuk Rakyat Indonesia

Dari pantauan, bangku-bangku yang berada di luar dan dalam gereja juga sudah terisi jemaat. Mereka duduk dengan khidmat. Konser Natal mengawali seluruh prosesi misa Natal malam ini.

Pemeriksaan sebagai bentuk pengamanan dilakukan. Jemaat yang masuk harus melewati pendeteksi logam atau metal detektor. Tas diperiksa sebelum masuk.

Keramahan dan Kehangatan Paus Fransiskus di Masjid Istiqlal

"Diperiksa dulu ya bu tasnya," ujar petugas panitia Natal 2016 Gereja Katedral kepada umat yang hendak masuk.

Arus lalu lintas di sekitar kawasan Katedral juga ramai. Namun, masih dapat dilalui kendaraan dan tidak menimbulkan kemacetan. Selain itu, para umat yang ingin mengikuti Misa kedua pukul 19.30 WIB, juga sudah mulai datang.

Di Istiqlal Lihat Terowongan Silaturahmi, Paus Fransiskus: Kita Bisa Hidup Rukun dan Damai

"Satu jam sebelum misa malam. Natal pertama kami suguhkan konser anak-anak menyanyi," ujar salah satu Romo Gereja Katedral, Romo Kristiono di Gereja Katedral, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Sedangkan untuk misa Natal pada tanggal 25 Desember 2016, Gereja Katedral akan menggelar lima kali misa. Misa pertama pada hari itu akan dilakukan pada pukul 06.00 WIB, kemudian pukul 07.30 WIB. Lalu pada pukul 09.00 WIB, pada pukul 11.00 WIB, dan yang terakhir pada pukul 18.00 WIB.

"Untuk misa pada tanggal 25 Desember pukul 09.00 WIB pagi akan dipimpin langsung oleh Uskup Agung Jakarta," kata dia. (ase)
 

Pesawat Garuda Indonesia yang Akan Digunakan Paus Fransiskus ke Papua Nugini (Doc: Youtube KWI)

Paus Fransiskus Gunakan Pesawat Garuda Indonesia Menuju ke Papua Nugini

Pemimpin Katolik dunia, Paus Fransiskus mengakhiri lawatannya di Indonesia pada hari Jumat 6 September 2024. Selanjutnya Paus ke Papua Nugini menggunakan Garuda Indonesia

img_title
VIVA.co.id
6 September 2024