Antrean Panjang Peserta Aksi 212 di Toilet Balaikota
- Ade Alfath - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Jumlah mobil toilet yang disiapkan untuk kebutuhan buang air peserta zikir dan doa bersama damai di Monumen Nasional, jauh dari cukup. Sementara jumlah peserta aksi super damai berjuluk 212 itu, terus bertambah
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, banyak peserta aksi yang ingin buang hajat, terpaksa menumpang di toilet yang ada di gedung-gedung dan perkantoran di sekitar Monas, Jakarta Pusat.
Salah satu toilet yang menjadi sasaran peserta aksi damai adalah toilet di pos pengamanan di Balai Kota atau kantor Gubernur DKI Jakarta di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Puluhan orang terlihat rapi mengantre untuk dapat memasuki toilet secara bergantian. Bahkan, karena antrean yang sudah cukup panjang, petugas keamanan di pos itu akhirnya menyarankan orang yang ingin buang hajat agar mencari toilet bergerak yang sudah disediakan di kawasan Monas.
"Di ujung sana (dekat Patung Kuda) ada lima mobil toilet, di sini sudah terlalu panjang antrean," kata salah satu petugas keamanan, Jumat 2 Desember 2016.
Salah satu massa aksi 212, Dani (38) mengaku kesulitan mencari toilet. Di sekitar Jalan Merdeka Selatan, dia mengaku tidak menemukan mobil toilet. "Tadi di dekat IRTI cuma ada mobil wudhu, tidak ada toilet," kata dia.
Meski aksi damai 212 dipusatkan di Monas, namun karena ramainya massa, tak sedikit mereka yang tumpah di jalan sekitar mulai dari Mereka Selatan dan Merdeka Utara.