Ketika Cawagub Djarot Terobos Barikade Massa Berpeci Putih

Calon petahana Wagub DKI, Djarot Saiful HIdayat, tembus blokade massa.
Sumber :
  • Ade Alfath/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Ratusan kader dan simpatisan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan – yang mendukung calon petahana Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat – hampir bentrok dengan massa berpeci putih. Ini terjadi saat Djarot blusukan di Cipinang, Jakarta Timur, Rabu 16 November 2016. Massa berpeci putih itu menolak kedatangan Djarot. 

15.000 Anak Abah Diklaim Bakal Kawal Suara Pramono-Rano

Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, awalnya, Djarot datang dan menyapa para warga di perumahan sepanjang kali Cipinang. Setelah berjalan sekitar 500 meter, Djarot yang diikuti massa PDIP dihadang massa berpeci putih.

Massa berpeci putih tidak mengizinkan Djarot dan rombongan untuk lewat. Tidak terima dihadang, massa PDIP mencoba untuk menerobos barikade. Sebelum terjadi bentrokan di antara kedua kelompok massa, pihak kepolisian membuat pagar betis diantara keduanya.

Usai Bertemu Anies, Pramono Pede Didukung 'Anak Abah' di Pilkada Jakarta

Polisi mencoba bernegosiasi dengan kelompok berpeci putih. Sedangkan Djarot menenangkan massa pendukungnya.

"Kalian semua tidak boleh terprovokasi. Pendukung Ahok- Djarot tetap senyum demi kebaikan, dengan cara-cara yang baik dan jangan teriak-teriak ya. Biarkan Pak Polisi berunding," kata Djarot.

Instruksi Bahlil ke Kader Golkar: Kepung Jakarta!

Dikawal aparat kepolisian, Djarot akhirnya menembus barikade massa berpeci putih. Sedangkan massa PDIP akhirnya mundur dan membubarkan diri.

(ren)
 

Calon gubernur nomor urut 2 Dharma Pongrekun

Profil Dharma Pongrekun, Kandidat Pilkada Jakarta yang Memiliki Jawaban Mengejutkan Saat Debat

Baru-baru ini debat ketiga Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta telah digelar, Minggu 17 November 2024. Masing-masing calon telah menjelaskan visi dan misi saat debat.

img_title
VIVA.co.id
18 November 2024