Artis Titi Rajo Bintang Gabung Tim Pemenangan Ahok-Djarot
- VIVA.co.id/Nuvola Gloria
VIVA.co.id – Artis Titi Handayani Rajobintang atau Titi Rajo Bintang resmi bergabung bersama tim pemenangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Syaiful Hidayat terhitung sejak hari ini, Senin, 24 Oktober 2015.
Ketika dijumpai wartawan usai menghadiri sebuah acara di Jalan Borobudur, Jakarta Pusat, Titi memberi penjelasan terkait keikutsertaan dirinya bergabung dalam dunia politik. Sebagai seorang seniman, Titi menilai, Ahok-Djarot sebagai seorang calon pemimpin yang mempunyai hati nurani dan bisa dipercaya oleh rakyat.
"Gini, kalau soal pemahaman politik, pasti banyak yang lebih (tahu) dari saya. Saya di sini mewakili diri saya sendiri sebagai seniman. Saya punya pandangan hati nurani, hati saya enggak bisa dibohongi. Saya melihat Ahok sebagai manusia secara hati nurani, percaya bahwa mereka tidak punya hati yang jelek. Menurut saya, pemimpin yang sangat baik itu modalnya pribadi," ujarnya.
Titi kemudian menceritakan bagaimana ia bergabung dengan tim pemenangan pasangan Ahok-Djarot. Titi yang saat itu menghadiri acara makan malam bersama Ahok berbincang tentang banyak hal, mulai dari obrolan formal dan informal, Titi merasa senang bisa berkomunikasi dengan Ahok.
"Saya kalau jatuh cinta pada pandangan pertama berarti ada sesuatu yang menggerakkan hati saya. Tidak bisa dilihat secara visual, dari kehebatan dia yang orang lain ucapkan. Tapi ada sesuatu dari manusia sendiri, itu yang kadang orang lupa. Ahok pemimpin yang ceplas-ceplos," katanya menambahkan.
Untuk urusan dukungan, artis yang juga handal dalam menabuh drum ini mengutarakan kesiapannya untuk mendukung Ahok-Djarot saat kampanye nanti. Menurutnya, dukungan tersebut tidak harus dalam bentuk turun ke lapangan untuk berkampanye yang melibatkan banyak waktu, tenaga, dan pikiran.
"Saya mulai dari sini dulu saja. Kalau ada teman yang mau tanya Pak Ahok gimana, saya bisa menyampaikan langsung kepada masyarakat soal Pak Ahok. Kadang, orang melihat Ahok dari luar saja.”
Laporan: Afra Augesti/Jakarta