Orasi Dua Jam, Massa Demo Tolak Ahok Bubarkan Diri
- VIVA.co.id/ Anwar Sadat
VIVA.co.id – Puluhan pengunjuk rasa yang menolak kedatangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mulai membubarkan diri, di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat, 21 Oktober 2016. Mereka membubarkan diri setelah melakukan orasi selama kurang lebih dua jam.
Pengunjuk rasa mulai berorasi sekitar pukul 07.30 WIB. Saat berorasi, mereka sempat berusaha mendekat ke lokasi tempat Ahok berada. Namun pihak kepolisian tak mengizinkan massa mendekat.
Massa yang sebagian besar mengenakan pakaian serba putih tersebut mengakhiri orasi sekira pukul 09.30 WIB. Satu per satu mereka mulai meninggalkan lokasi.
Salah satu pengunjuk rasa yang menolak Ahok mengatakan, massa meninggalkan lokasi lantaran hendak salat Jumat. "Kami kan juga mau salat Jumat sebentar lagi," kata pria berpeci putih yang enggan disebutkan namanya tersebut.
Massa membubarkan diri sambil bertakbir dan bersalawat. Sesekali terdengar juga para pengunjuk rasa masih meneriakkan "Tolak Ahok..!"
Seperti diketahui, sejumlah warga tebet Jakarta selatan melakukan unjuk rasa dan menolak Ahok untuk meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Mereka meminta agar Ahok diproses atas dugaan penistaan agama Islam terkait penyataannya tentang surat Al Maidah dalam Alquran di Kepulauan Seribu.
Aksi unjuk rasa ini sempat meramaikan lokasi sekitar RPTRA. Ratusan aparat kepolisian dari Polsek Tebet dan Polres Metro Jakarta Selatan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi.