Jenazah Penyerang Polisi Diautopsi di RS Polri
- VIVA.co.id/Afra Augesti
VIVA.co.id – Pelaku penyerangan terhadap sejumlah polisi di Pos Pol Kota Tangerang, Banten, dinyatakan tewas karena kehabisan darah dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Polri, Kamis, 20 Oktober 2016.
Kini, jenazah SA, sedang diautopsi tim forensik Polri untuk menentukan penyebab pasti kematiannya.
Purnamawati, Kabid Humas Rumah Sakit Polri Kramatjati, mengatakan jenazah datang sekitar pukul 14:45 WIB melalui pintu belakang tanpa mobil ambulans.
"Jadi jenazah sudah tiba di sini (RS Polri) sekitar jam tiga kurang lima belas. Kondisi tersangka memang sudah seperti itu (tewas) ketika dibawa kemari. Saat ini masih dalam penanganan tim forensik," ujar Purnamawati.
Saat diwawancara VIVA.co.id di ruangannya, Purnamawati enggan memberikan komentar banyak terkait kasus penyerangan tersebut.
"Untuk informasi motif di balik penyerangan, asal usul keluarga pelaku, hasil dari pemeriksaan, silakan nanti ditanyakan ke penyidik." katanya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono, mengungkapkan pelaku meninggal karena kehabisan darah akibat dua luka tembakan. Satu di kaki dan satu lagi di bagian perut. (ase)
Laporan: Afra Augesti/Jakarta