Jika Terpilih, Anies Diminta Memanusiakan Warga Jakarta

Anies Baswedan menyambangi warga di Kampung Waru Doyong, Cakung, Jakarta Timur.
Sumber :
  • Rifki Arsilan

VIVA.co.id – Kordinator Relawan ABDI Rakyat Mohammad Huda menyatakan, kedatangan bakal calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke Kampung Waru Doyong, Cakung Jakarta Timur karena diminta atau dipanggil oleh warga padat penduduk yang tinggal di bantaran kali Buaran, Waru Doyong.

Survei Elektabilitas Berada di Puncak, Jubir Pramono-Rano Efek Ahokers dan Anak Abah Bersatu: Insya Allah Satu Putaran

Menurutnya, masyarakat bantaran kali Buaran yang saat ini terancam akan digusur oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta berharap sosok pemimpin yang santun dan mengedepankan komunikasi kepada warga yang akan menjadi Gubernur DKI Jakarta mendatang.

"Pak Anies memiliki pengalaman dalam memimpin. Dia pemimpin yang santun, yang tegas dan santun. Dia dapat mengedepankan komunikasi bersama warga. Itu yang tercermin dalam Pak Anies. Makanya rakyat memanggil Pak Anies ke sini," kata Mohammad Huda di Cakung, Jakarta Timur, Minggu, 16 Oktober 2016.

Ahok Ungkap Alasan Anies Absen Kampanye Akbar Pramono-Rano

Ia mengakui, warga yang tinggal di bantaran kali Buaran Cakung adalah salah satu wilayah yang menjadi target penggusuran dalam tata ruang Jakarta ke depan. Hanya saja ia berharap, Anies Baswedan dapat mengedepankan komunikasi dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang dialami warga Jakarta.

Sebab, warga bantaran kali Buaran adalah warga yang sudah menempati rumah selama puluhan tahun di Cakung, sehingga ia berharap jika Anies dipercaya dan dipilih menjadi Gubernur DKI akan datang, Anies dapat memanusiakan warga Jakarta.

Anies Absen Kampanye Akbar Pramono-Rano, Ahok, Foke dan Ketum JakMania Hadir

"Kalau melihat visi misi Pak Anies pembangunan Jakarta boleh. Tapi harus mengedepankan komunikasi dengan warga. Karena Jakarta itu milik semua orang dan semua golongan," katanya.
 

Dok. Istimewa

Bela Jokowi, Rampai Nusantara Tak Sependapat Dengan Hasto Soal Kriminalisasi Terhadap Anies

Ketua Umum Rampai Nusantara, Mardiansyah Semar tidak sependapat dengan pernyataan dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait dugaan kriminalisasi terhadap Anies Baswedan.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024