Karung Pasir Kurang, Gedung Panin Bintaro Masih Berdiri
- VIVA.co.id/Anissa Maulida (Tangerang)
VIVA.co.id – Upaya merobohkan gedung Panin di kawasan Bintaro Sektor 7, Tangerang Selatan, belum berhasil, Sabtu, 15 Oktober 2016. Jumlah karung pasir yang mestinya ditaruh di atas gedung belum mencapai target.
Awalnya, pihak kontraktor perobohan gedung itu menargetkan untuk menaruh 100 ton karung pasir pada Sabtu, 15 Oktober 2017, pukul 05.00 WIB. Namun, hingga pagi hari, hanya bisa menaruh 40 ton karung pasir. Pihak kontraktor, Wahana Infonusa, menyebutkan hal itu lantaran kurangnya pekerja dan alat berat yang dibutuhkan.
"Kami akan melanjutkan perobohan gedung Panin dan ada dua tahap untuk melakukannya," ujar Yoyok Hari Sucahyo, kontraktor dari Wahana Infonusa, Sabtu, 15 Oktober 2016.
Tahap pertama, kontraktor akan menaruh alat berat ke atas gedung sampai seratus ton untuk diletakkan di tengah gedung agar bisa runtuh ke bawah. Kemudian, pada bagian samping bangunan yang masih tersisa akan dihancurkan dengan besi. "Agar aman untuk pekerja maupun warga sekitar," ujarnya.
Pekerjaan untuk merobohkan gedung itu dimulai kembali dengan menaruh karung pasir. Untuk bisa merobohkan gedung tersebut, pihak kontraktor membutuhkan 90 hari.
Rencananya, gedung Panin Bank dirobohkan Jumat, 14 Oktober 2016 pukul 22.00 WIB. Namun, hingga Sabtu pagi, gedung belum berhasil dirobohkan.
Sebelumnya, gedung tersebut sempat roboh, Kamis, 2 Juni 2016. Gedung itu memang akan dirobohkan. Ketika itu, proses penghancuran belum selesai, tapi tiba-tiba roboh dengan sendirinya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. (ase)
Laporan Ikhsan Bakti dan Milhan Wahyudi/ Tangerang Selatan