Pilkada Jakarta 2017

Presiden KSPI: Jangan Pilih Ahok 'Si Bapak Upah Murah'

Presiden KSPI, Said Iqbal.
Sumber :
  • Anwar Sadat - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal menyerukan kepada buruh di Jakarta untuk tidak memilih Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.

Momen Anies Baswedan dan Ahok Rangkulan Akrab Sambil Bisik-bisik, Netizen: Bisa Saling Melengkapi

Seruan itu disampaikan Said dalam orasi di hadapan ribuan buruh yang hari ini turun ke jalan untuk berunjuk rasa. "Kita menyerukan ke masyarakat Jakarta khususnya buruh Jakarta, jangan pilih Pak Ahok, Ahok Gubernur Bapak Upah Murah," kata Said di lokasi unjuk rasa, Kamis 29 September 2016.

Menurut Said, alasan Ahok dijuluki ‘Si Bapak Upah Murah’ karena berkaitan dengan penilaiannya soal upah minimum provinsi (UMP) di DKI yang selama ini kalah jumlah dengan UMP yang ditetapkan Pemerintah  Bekasi dan Karawang.

Sosok Oshima Yukari, Detik-detik Aksi Koboi Anggota TNI di Kemang

"Selama kepemimpinan gubernur yang sekarang ini Pak Ahok, upah DKI itu selalu di bawah Bekasi dan Karawang, enggak masuk akal," ujar Said

UMP di DKI, menurut Said Iqbal, sebesar Rp3.100.000. Ia mengatakan, jumlah ini lebih rendah di banding Bekasi yang nilai UMP mencapai Rp3.200.000 dan Karawang Rp3.300.000. Said menuding hal itu karena Ahok memberlakukan barter kebijakan dengan Corporate Social Responsibility (CSR)  perusahaan swasta.

Ahok Sempat Ungkap Bikin Kejutan dengan Anies di Januari, Ternyata Ini

"Ini karena Ahok membarter antara CSR dan kebijakan. Kebijakan upah murah adalah barter CSR," kata Said.

Menurut Said, buruh menuntut kenaikan upah seluruh Indonesia sebesar Rp650.000. Angka tersebut didapat menurut survei KSPI dan Aspec Indonesia. Said mengatakan, kebutuhan hidup layak di DKI dengan inflasi 2017 sebanyak Rp3.750.000. "Sekarang masih Rp3,1 juta, berarti naiknya sekitar Rp 600-700 ribu," katanya.

Jika saat ini DKI Jakarta masih dipimpin Ahok, Said pesimistis Ahok mau mendengarkan tuntutan buruh soal kenaikan upah. "Pak Ahok mana mau dengar. Ahok kan orang yang merasa selalu pintar sendiri, maka jangan dipilih. Sangat susah untuk meminta Pak Ahok mengabulkan buruh, tiga kali kita minta malah dia marah-marah," katanya

Said juga mengingatkan janji Ahok yang mengatakan akan menaikan upah buruh di DKI Rp7.000.000, seperti gaji pengemudi Bus TransJakarta. "Tapi hari ini Rp3,1 juta. Kalah sama Bekasi dan Karawang. Oleh karena itu kita meminta jangan pilih Ahok," katanya.

Ratusan Buruh PT Softex menangis bahagia saat Wamenaker Imanuel Ebenezer & Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea berhasil bantu membatalkan PHK Sepihak 308 Buruh PT Softex Indonesia

PHK Sepihak 308 Karyawan PT Softex Indonesia Batal

Buruh PT Softex Indonesia telah melakukan aksi demonstrasi berhari-hari karena manajemen akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak terhadap 308 karyawan.

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025