PDIP Berpotensi Usung Ahok dan Djarot di Pilkada 2017
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id – Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno mengatakan, peluang petahana Basuki Tjahaja Purnama, atau Ahok sangat besar untuk diusung PDIP dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
"Kalau tahapnya besok kan tahap deklaratif, ini kan masih tahap indikatif. Dalam tahap indikatif, ini memang peluang petahana itu sangat besar. Peluang petahana sangat potensial," kata Hendrawan saat dihubungi, Senin 19 September 2016.
Ia menjelaskan, dalam proses menuju pilkada di PDIP terdapat empat tahapan. Di antaranya, tahap eksploratif, indikatif, deklaratif, dan definitif.
"Tahap indikatif, memang pasangan calon petahana memang paling banyak disorot, disebut potensial. Nah, besok tahap deklaratifnya, jadi sabar saja. Kan, tinggal satu hari," kata Hendrawan.
Saat ditanya kemungkinan Ahok akan dipasangkan dengan Djarot Saiful, ia mengatakan, potensi terhadap Ahok dan Djarot memang sangat besar. Tapi, itu baru dalam tahap indikatif.
"Peluangnya sangat besar (Ahok-Djarot). Tetapi, sebelum deklarasi dilakukan, kan masih ada meskipun itu di bawah satu persen, di bawah lima persen kan masih ada peluang yang lain," kata Hendrawan.
Ia menegaskan, tahap konfirmasi 100 persen soal peluang Ahok dan Djarot akan ada dalam tahap deklaratif besok. Sementara itu, dalam tahap indikatif ini, ia menyebut 'rasa-rasanya' PDIP memang akan mengusung petahana.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan, pengumuman Pasangan Calon Gubernur dan Wakil gubernur DKI PDI Perjuangan akan dilaksanakan pada Selasa 20 September 2016 pukul 20.00 WIB.
"DPP PDI Perjuangan memastikan akan mengumumkan pasangan cagub dan wagub DKI pada hari Selasa, 20 September 2016, jam 20:00, bertempat di kantor Pusat DPP PDI Perjuangan, Jl. Pangeran Diponegoro no 58, Jakarta Pusat," kata Hasto dalam keterangan tertulisnya, Senin 19 September 2016. (asp)