Maju Mundur Pertemuan Ahok-Luhut Bahas Reklamasi
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bertemu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
Pertemuan, dilakukan di Kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat. Seperti diketahui, walau menjabat sebagai Menko Maritim, Luhut juga menjadi Pelaksana Tugas (Plt.) Menteri di Kementerian ESDM.
Sebelumnya, pertemuan Ahok, sapaan akrab Basuki, dikabarkan batal. Pertemuan semula akan dilakukan di Kantor Kementerian Maritim pada pukul 16.30 WIB. Humas Kemenko Maritim kemudian menyebarkan pesan pada wartawan yang menginformasikan pertemuan diundur menjadi pukul 17.30 WIB. Menjelang waktu tersebut, wartawan diberi kabar lagi pertemuan ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Namun menjelang pukul 19.00 WIB, Ahok, yang pada siang harinya ditemui Direktur Utama PT Agung Podomoro Land (APL) Cosmas Batubara, meninggalkan kantornya di Balai Kota DKI.
"Jadi," ujar Ahok, Selasa, 13 September 2016, menjawab pertanyaan wartawan apakah pertemuan dengan Luhut di Kementerian ESDM jadi dilaksanakan.
Ahok segera bergegas ke mobilnya.
Sementara di Kementerian ESDM, Ahok juga tidak banyak memberi keterangan kepada wartawan yang menunggu di sana.
"Nanti ya," ujar Ahok, terburu-buru, bergegas ke lantai dua, tempat pertemuan dilaksanakan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Luhut tiba lebih dahulu dari Ahok. Turut juga dalam pertemuan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Tuty Kusumawati. Pertemuan, direncanakan membahas kelanjutan proyek reklamasi 17 pulau di Teluk Jakarta yang telah dimoratorium sejak 18 April 2016.
Hingga pukul 20.00 WIB, pertemuan belum usai digelar.
Sebelumnya, Cosmas Batubara, menemui Ahok di Balai Kota DKI. Cosmas datang untuk meminta kejelasan dari Ahok, terkait nasib kelanjutan proyek reklamasi di Pulau G.
Menurut Cosmas, APL telah mempelajari indikasi proyek dilanjutkan dari pemberitaan di berbagai media. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan juga sempat berkunjung ke Pulau G, Kamis lalu, 8 September 2016. Luhut pada saat itu mengatakan, tidak melihat adanya masalah terhadap proses reklamasi pada Pulau G.